MOJOWARNO, KabarJombang.com – Masa pandemi menjadi cobaan terberat bagi pelaku usaha jasa sewa dekorasi pelaminan di Jombang makin terpuruk. Karena, resepsi pernikahan masih dilarang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Pengusaha dekorasi di Dusun Mojogeneng, Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Laily Sa’diyah menuturkan usaha yang dirintisnya sejak dua tahun lalu ini hampir sulit untuk bisa bertahan.
“Sepi banget pesanan dekorasi ini selama adanya aturan larangan menggelar resepsi pernikahan,” kata dia kepada KabarJombang.com, Sabtu (14/8/2021).
Menurut Laily diawal pandemi sebelum resepsi pernikahan dilarang banyak orang yang sudah memesan dekorasi miliknya. Namun semuanya dibatalkan karena takut dibubarkan petugas jika nekat mengadakan acara hajatan.
“Pas awal-awal PPKM diterapkan itu sangat banyak, pelanggan yang sudah bayar dulu, akan tetapi di cancel. Karena mereka katanya masih ragu untuk menggelar hajatan di masa PPKM ini, sebab seringkali menerima kabar kalau tetap menyelenggarakan akan dibubarkan,” ungkapnya.
Dia berharap agar pemerintah memperbolehkan resepsi pernikahan kendati PPKM diperpanjang, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Saya harap ada kelonggaran untuk warga yang mau gelar hajatan di halaman rumahnya, meskipun dengan catatan mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Karena sudah sangat berdampak banget aturan ini, hingga ditetapkan masih diperpanjang,” harap Laily sembari memungkasi.
-
14 Juli 2021, 13:50
Imbas PPKM Darurat, Penjualan Hewan Kurban Musiman Keluhkan Sepinya Pembeli
-
14 Juli 2021, 16:47
Wacana Perpanjangan PPKM Darurat, Pedagang: Tolong Jangan Diperpanjang Lagi
-
15 Juli 2021, 14:30
PPKM Darurat, Pedagang Sore di Area Jombang Kuliner Tak Lagi Moncer
-
16 Juli 2021, 17:30
Kusir Dokar Wisata Kebonrojo Jombang Merana di Tengah PPKM Darurat
-
29 Juli 2021, 15:02
Imbas PPKM, Prabowo Curhat Produk Ayamnya di Jombang Alami Penurunan
-
30 Juli 2021, 21:14
Setelah Bus, Giliran Puluhan Elf Ramai-ramai Keliling Jombang “Manasi Mesin”