Ponpes Tebuireng Berduka, KH Abdul Wahid Wafat

Suasana Ponpes Madrasatul Qur'an Tebuireng, Jombang, di pemakaman komplek Ponpes ini jenazah Gus Abdul Wahid dimakamkan. (Ft: Anggraini).
  • Whatsapp

DIWEK, KabarJombang.com – Suasana duka menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes)Tebuireng, Jombang. Pasalnya,  KH Abdul Wahid (Gus Adi) putra Nyai Hj. Aisyah Hamid Baidhowi (adik Gus Dur) wafat.

Suami dari Hj Asna Nelli Wahid (Sejretaris PP Muslimat NU) ini, meninggal  Minggu (18/10/2020) di Jakarta.

Baca Juga

Jenazah Gus Adi dimakamkan di pemakaman keluarga di Pondok Pesantren Madrasatul Qur’an Tebuireng, Jombang, Senin (19/10/2020) pukul 15.00 WIB.

Saat KabarJombang.com ke Ponpes Madrastul Qur’an, Tebuireng, Senin (19/10/2020) pagi, suasana pondok yang masih nampak sepi. Belum terlihat peziarah yang keluar masuk di lingkungan pondok.

Untuk memasuki lingkungan pondok ataupun tempat persiapan pemakaman Gus Adi dari pihak pondok belum mengizinkan.

Seorang Satpam Ponpes, Jali mengatakan,  tidak mengetahui secara jelas kapan tepatnya Gus Adi meninggal dunia.

Dikatakan Jali, sekitar dua jam sebelum pemakaman akan disterilkan lingkungan pondok. Jali mengaku baru terima  amanah pukul 08.00 WIB pagi tadi.

“Bahwa ada jenazah keluarga dari Jakarta yang akan dimakamkan disini pukul 15.00 WIB. Dan memang Gus Adi domisilinya selama ini di Jakarta tidak di Jombang,” ujar Jali kepada KabarJombang.com, Senin (19/10/2020).

KabarJombang.com sudah berusaha meminta izin untuk bertemu pengasuh pondok untuk mendapat keterangan. Namun Jali mengatakan, tidak diperkenankan kecuali jika ada pemberitahuan dari pusat secara resmi.

“Untuk makamnya memang tidak ada namanya dan khusus makam keluarga. Ya sama seperti tempatnya Gus Dur itu, cuma ini ndak untuk umum gitu aja,” tambahnya.

 

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait