TEMBELANG, KabarJombang.com – Saat anda sedang dalam perjalanan melintas arah Kecamatan Ploso atau arah Jombang Kota, apalagi di saat cuaca sedang panas, tak ada salahnya jika mengguyur tenggorokan dan melepas dahaga dengan Es Dawet.
Berada di pinggir jalan Dusun Ngledok, Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, es dawet berwarna hijau ini mudah dicari dan nyaman dibuat bersantai. Sebab, di warung ini, juga tersedia aneka jajanan gorengan.
Dan ternyata, es dawet ini sudah ada sejak tahun 1950. Hingga kini, menjadi favorit penikmat dawet di Jombang. Lantaran, rasa dawet yang berbahan dasar tepung beras ini gurih.
Selain itu, dalam semangkok es dawet ini, terdapat bubur putih tepung beras serta goder (agar-agar) berwarna merah muda, gula merah atau gula Jawa. Kemudian dituang santan dan ditambah es batu, menambah rasa mantap sekaligus menyegarkan.
“Es dawet sini sudah mulai ada dari tahun 1950-an. Dulu mulai mbah saya. Dan saya ini termasuk generasi ketiga, meneruskan jualan,” tutur Emy kepada KabarJombang.com, Sabtu (10/10/2020).
Satu porsi es dawet Emy ini dibandrol dengan harga cukup murah. Hanya Rp 4 ribu, pengunjung sudah mendapatkan semangkok es dawet segar.
Emy mengatakan, membuka warung es dawetnya ini mulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Dalam sehari, ia bisa menjual lebih 200 porsi. “Kalau dalam sehari terjualnya berapa pastinya nggak tahu. Cuma kalau 200 porsi bisa lebih kayaknya,” Ungkap Emy
Untuk kalangan pembeli es dawetnya, Emy mengatakan dari segala golongan usia. Emy mengaku senang, minuman tradisional ini masih digandrungi warga di zaman modern seperti ini.
“Macem-macem yang beli, nggak hanya yang sudah berusia tua. Meskipun zaman sudah serba modern, Alhamdulillah es dawet masih banyak yang beli,” pungkasnya.
