Pedagang Meraup Omset Hingga Rp30 Juta Perhari
WONOSALAM, (kabarjombang.com) – Di akhir libur tahun baru, kampung durian yang ada di Kecamatan Wonosalam diserbu wisatawan yang ingin berburu durian khas Jombang. Banyaknya wisatawan selama libur tahun baru, membuat omset pedagang buah durian naik tajam yakni hingga mencapai Rp30 juta lebih perhari.
Tak hanya itu, rumah-rumah para pedagang buah durian di lereng Gunung Anjasmoro Kabupaten Jombang, juga diserbu wisatawan. Meski belum musim panen raya, mereka tetap antusias memburu buah durian yang konon rasanya yang khas, berbeda dengan buah durian dari daerah lainnya.
Seperti yang diungkapkan Sulami (55), salah satu pedagang buah durian yang ada di Desa Sumberurip, Kecamatan Wonosalam. Tak tanggung-tanggung, selama musim liburan tahun baru 2016 ini, dirinya mengaku bisa menjual buah durian hingga 500 biji, dengan omset Rp30 juta per hari. ”Jika di hari biasa hanya terjual 200 sampai 300 durian, di hari libur bisa menghabiskan buah durian lebih banyak lagi,” ujarnya, Minggu (03/01/2015).
Dia mengatakan, selain pengunjung dari Kabupaten Jombang, tak sedikit diantaranya datang dari luar kota seperti Mojokerto, Kediri, Surabaya, hingga Kalimantan. Mereka mengaku tertarik mencicipi buah durian di Wonosalam karena konon rasanya sangat nikmat. ”Kita jual tergantung jenis duriannya. Kalau durian montong kita jual rata-rata Rp75 ribu sampai Rp80 ribu,” papar Sulami.
Untuk menarik pembelinya, Sulami mengaku selalu memberikan durian sesuai permintaan pelanggangnya. Selain itu, jika buah yang dibeli ternyata tidak sesuai dengan rasanya, dirinya siap mengganti dengan durian baru, dengan rasa sesuai permintaan pelanggan tersebut. ”Jika saat dibelah ternyata rasanya tidak sesuai, ya kita langsung ganti dengan buah yang baru lagi, agar mereka tidak kecewa,” ujar Sulami.
Sepda (35), salah satu wisatawan asal Surabaya mengaku datang ke Wonosalam, Kabupaten Jombang, hanya untuk mencicipi durian khas Jombang. ”Karena penasaran dengan rasa durian yang ada disini, jadi kita dari Surabaya hanya untuk mencicipi durian asli Wonosalam. Ternyata memang beda. Selain kita bisa memilih buah yang kita inginkan, kita juga bisa memilih beberapa jenis durian yang kita sukai,” ungkapnya.
Selain rasanya yang khas, lanjut Sepda, ada beberapa jenis durian yang disajikan di wilayah puncak Jombang ini, seperti durian bido, durian montong, durian simas, durian cangak. “Namun yang saya sukai yang durian montong,” katanya.
Hal senada juga diungkapkan Risma (35) wisatawan asal Kalimantan. Dia mengaku ketagihan dengan durian asal Wonosalam. Selain rasanya yang berbeda, ada banyak jenis durian yang bisa dinikmati. ”Disini banyak jenis buah durin yang bisa dinikmati. Jadi rasa duriannya bervariatif, harganya juga masih pas di kantong,” katanya. (ari)