Terekam Kamera CCTV, Pikap Tabrak Lari Lansia di Bareng Jombang Diburu Polisi

Rekaman CCTV yang memperlihatkan mobil pikap yang diduga tabrak lansia di Bareng, Jombang. (Istimewa).
  • Whatsapp

BARENG, KabarJombang.com – Supomo, kakek berusia 85 tahun ditemukan meninggal di selokan Desa Mojounggul, Kecamatan Bareng, Jombang. Diduga jadi korban tabrak lari.

Sebelumnya, warga sekitar menemukan sebuah sepeda angin yang tergelatak begitu saja di tepi jalan raya Selasa (4/7/2023) kemarin.

Baca Juga

Ketika dilihat lebih jauh, warga menemukan mayat yang dalam kondisi tertelungkup di dalam selokan. Mirisnya, mayat tersebut diketahui sudah berusia lanjut.

Warga yang menemukan mayat tersebut lalu menghubungi pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan. Setelah pemeriksaan, baru diketahui bahwa korban bernama Supomo (85) warga Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.

Kabar ini pun kemudian sontak menjadi ramai di media sosial, terutama Facebook. Dimana, dalam beberapa unggahan bahwa Supomo merupakan korban tabrak lari.

Kapolsek Bareng, AKP Sudarsono mengatakan, setelah mendapat informasi tersebut, pihaknya kemudian mencoba untuk mengecek CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Dari hasil rekaman CCTV yang didapatkan, korban terlihat mengendarai sepeda dari arah timur menuju arah barat di lokasi kejadian. Namun, dari arah berlawanan, ada mobil pikap melaju dan sempat menyalip kendaraan lain di depannya hingga masuk ke lajur kanan jalan.

Mobil pikap melaju di lajur kanan, sementara itu, korban yang mengendarai sepeda angin juga berada di lajur yang sama.

Meskipun begitu, mobil yang diduga tahu adanya pengendara sepeda angin, tetap saja melaju dan menabrak korban hingga terpental ke selokan (parit).

Meskipun kembali diduga mengetahui hal itu, mobil dan seorang penumpang itu sempat berhenti sejenak untuk keluar melihat korban.

Karena mengetahui korban meregang nyawa, keduanya langsung tancap gas dan lari begitu saja. AKP Sudarsono pun membenarkan adanya rekaman tersebut.

“Ada rekaman yang terekam dari kamera CCTV gudang,” ucapnya, Rabu (5/7/2023).

Kini rekaman CCTV itu menjadi bahan penyelidikan pihak kepolisian untuk mencari pengemudi dan satu orang di dalam mobil pikap yang masih belum diketahui keberadaannya.

“Keterangan dan bukti lain juga masih terus kami kumpulkan, untuk mencari pelaku dari peristiwa tabrak lari ini untuk menemukan pemilik mobil,” pungkasnya.

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait