JOMBANG, KabarJombang.com – Anggota DPR RI, Abdul Halim Iskandar (Gus Halim), mengajak masyarakat Jombang untuk lebih terlibat aktif dalam mendukung pembangunan daerah, dengan fokus pada program-program yang mengangkat kearifan lokal.
Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan sangat penting, karena berperan besar dalam mendorong perekonomian di tingkat lokal.
Dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang digelar di Graha Gus Dur, Jombang, Rabu (4/12/224) Gus Halim menegaskan bahwa pembangunan berkelanjutan hanya bisa tercapai jika masyarakat turut serta dalam setiap langkah pembangunan. Selain itu, pemahaman terhadap nilai-nilai kebangsaan juga menjadi kunci utama dalam mewujudkan kemajuan daerah.
“Masyarakat memegang peran sentral dalam proses pembangunan. Keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan hanya dapat dicapai jika masyarakat aktif terlibat dan memahami esensi dari Pancasila serta nilai-nilai kebangsaan,” ujar Gus Halim di hadapan peserta yang hadir.
Mantan Menteri Desa PDTT ini juga mengingatkan bahwa prinsip-prinsip yang terkandung dalam Pancasila menjadi pedoman yang harus diterapkan dalam pembangunan daerah. Ia menambahkan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi acuan dalam menyelesaikan tantangan bangsa, baik dalam aspek pembangunan maupun kehidupan sosial.
“Pancasila bukan hanya sebagai simbol, tetapi juga harus diterjemahkan dalam setiap tindakan kita, baik dalam pembangunan maupun kehidupan sehari-hari,” ungkapya.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Halim juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Ia menyebutkan bahwa keempat pilar tersebut merupakan landasan kokoh yang harus dipahami dan diamalkan setiap warga negara, guna menciptakan masyarakat yang harmonis dan maju.
“Keempat pilar ini adalah fondasi yang menjaga keutuhan bangsa. Setiap warga negara harus mengerti dan mengimplementasikan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari untuk mewujudkan negara yang sejahtera dan berkeadilan,” jelasnya.
Sesi diskusi dalam acara itu memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai aspirasi mereka. Beberapa peserta mengungkapkan kebutuhan terkait peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan masyarakat, serta pembangunan infrastruktur di desa-desa.
Sebagai penutup, Gus Halim mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan dan persatuan dalam setiap aspek kehidupan masyarakat. Ia mengajak semua pihak untuk terus mengutamakan semangat gotong royong dalam membangun Indonesia yang lebih maju, adil, dan bermartabat.
“Semangat gotong royong adalah kunci untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Nilai-nilai ini harus kita pegang bersama untuk menciptakan bangsa yang berdaulat dan bermartabat,” pungkasnya.