JOMBANG, KabarJombang.com – Ibu dari bayi yang telah didekapitasi (leher dipisahkan dari tubuh) oleh Dokter RSUD Jombang, Rohma Roudotul Jannah (26) yang termasuk pasien BPJS memiliki riwayat penyakit diabetes dan hipertensi.
Kepala Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Jombang, Hexawan Tjahya Widada menjelaskan, bagi pasien BPJS, Operasi Caesar tidak bisa diminta atas kemauannya sendiri.
“Untuk pembelajaran kepada masyarakat, pasien tidak boleh meminta sendiri untuk dilakukan operasi Caesar,” jelasnya pada Selasa (2/8/2022).
Lanjut Hexawan, ibu dari anak yang telah dilakukan dekapitasi oleh pihak RSUD Jombang itu, ketika di lakukan pemeriksaan oleh pihak puskesmas sudah terindikasi preeklamsi (komplikasi kehamilan). Di samping itu, pasien sebelumnya memiliki riwayat diabetes sejak tahun 2003-2009.
“Aturannya kan sekarang sudah berubah, semua preeklamsi sudah wajib dirujuk ke rumah sakit. Dia juga sudah memang punya riwayat diabetes, dan juga hipertensi sebelumnya,” bebernya.
Hal tersebut, diketahui oleh pihak puskesmas selama pasien melakukan pemeriksaan rutin selama dirinya hamil.
“Hal itu juga sudah diketahui selama dirinya melakukan pemeriksaan di puskesmas,” pungkasnya.