Harga Cabai di Pasar Tradisional Jombang Tembus Rp 120 Ribu

Pedagang cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Jombang. (Daniel).
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional Jombang, kian hari kian melonjak. Saat ini harga per kilogram cabai rawit tembus Rp 120 ribu.

“Mulai hari ini cabai rawit jenis pusaka ori tembus Rp 120 ribu per kilogram di Pasar Blimbing, Gudo. Sedangkan cabai merah per kilogram saya jualnya Rp 30 ribu,”ungkap Udin.

Baca Juga

Beberapa pasar tradisional Jombang lainnya harga cabai masih sama, tembus Rp 100 ribu sampai Rp 120 ribu. Diantaranya di Pasar Ngoro, Cukir, dan Sumobito.

“Memang harga cabai setiap pasar beda, karena beda jenis beda harga. Kalau cabai rawit jenis kencana Rp 95 ribu, kalau prentulRp  90 ribu,” tambahnya.

Terpantau di pasar tradisional Ngoro, rata-rata Rp 105 ribu per kilogramnya. Hal ini memantik reaksi para pembeli terkhusus kaum perempuan.

“Lha kok satu bungkus cabai rawit dikit sekali, buat satu sambelan aja kurang ini. Sebungkus Rp 4 ribu hanya isi sepuluh sampai lima belas biji,” keluh Imah, seorang pembeli sayuran.

Sementara harga komoditi lainnya seperti daging ayam masih Rp 30 ribu, telur ayam Rp 22 ribu, daging sapi Rp 100 ribu per kilogram.

Kendati harga cabai yang kian melonjak. Nampaknya belum ada solusi atau penanggulangan penekanan harga oleh pihak terkait.

Ketika tim KabarJombang.com mencoba konfirmasi ke Dinas Perdagangan melalui Kabid Sarana Perdagangan dan Bahan Pokok Penting, Nursila Cahyani sampai berita ini ditulis belum berbalas.

 

 

 

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait