JOMBANG, KabarJombang.com- Meski makan di warung sederhana di Dusun Banggle, Desa Dapurkejambon, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Namun, dipastikan lidah anda manja menikmati berbagai macam lauk yang disediakan.
Tidak hanya berbagai macam lauk yang ada, namun pilihan menu juga disediakan di Warung Bu Sun. Di antaranya nasi pecel, soto, rawon, lodeh, dan nasi bali. Akan sangat nikmat jika ditambahkan pilihan lauk yang kita inginkan.
Menu utama nasi dibandrolnya mulai harga Rp 6 ribu hingga Rp 9 ribu dengan lauk tambahan mulai Rp 3 ribu dan Rp 4 ribu akan memanjakan lidah anda dalam sekali kunyahan dalam mulut.
Lauk yang disediakan beragam mulai dari aneka bali, botokan, sambal goreng, telur asin, telur dadar, sate telur puyuh, dan daging. Hingga seluruh jeroan sapi (usus, babat, limpa, paru) tersajikan diatas meja yang langsung menghadap pembeli.
Pemilik warung Sunarti (56) menuturkan, berjualan dengan gaya semacam itu telah dilakoninya mulai tahun 2011 di tempat sekarang ini. Namun sebelumnya telah berjualan di tempat lain sejak dirinya masih muda.
“Berjualan disini sejak tahun 2011 lalu. Tetapi sebelum di sini ya sudah jualan, malah ingat dulu saat masih muda belum nikah juga udah jualan di rumah yang sebelumnya,”tuturnya pada KabarJombang.com Sabtu (22/5/2021).
Karena konsep berjualan ala warung dengan banyak pilihan lauk tersebut. Tidak heran jika penikmat kuliner yang diolahnya tersebut hingga luar Jombang.
“Kalau yang beli darimana-mana gak hanya di sekitar sini, dari wilayah kota juga banyak. Tapi paling jauh ada yang dari Sidoarjo awalnya dari saudara terus sering kesini untuk makan,”katanya.
Warung yang dibuka Sunarti dan anaknya setiap harinya menjadi dua kali. Pada pagi dan sore ini mampu menghabiskan nasi sebanyak 25 kilogram hingga 30 kilogram.
“Bilang berapa porsi per harinya gak bisa menentukan dari sana. Tapi kalau sehari bisa masak nasi 25-30 kilogram. Warung setiap hari buka dari pukul 05.00 WIB jeda istirahat pukul 11.00 WIB dan kembali buka 14.30 WIB hingga 21.00 WIB,”pungkas Sunarti.
