PETERONGAN, KabarJombang.com – Aliran air sungai tercemar dan dipenuhi sampah di sekitaran Jalan Peterongan – Sumobito, Kecamatan Peterongan, Jombang, jadi favorit spot mancing warga.
Air yang mengaliri sungai tersebut terlihat sudah tidak jernih, dipenuhi sampah dan warnanya sudah mulai kehijau-hijauan. Selain itu, air tersebut juga memunculkan bau tak sedap.
Meskipun begitu, sungai tersebut tetap menjadi sasaran utama masyarakat untuk memancing mencari ikan. Seperti kata salah satu anak muda yang terlihat sedang memancing di sungai itu.
Adalah Trian (23), pemuda yang saat ini ngekos di area Dusun Wonokerto, Desa Peterongan, Kecamatan Peterongan, Jombang itu memilih sungai yang berada di pinggir jalan perbatasan kecamatan tersebut untuk mencari ikan.
“Nyari ikan, mancing. Siapa taHu dapat ikan,” ucap pria yang sedang berkuliah di salah satu perguruan tinggi di Jombang ini, Senin (26/6/2023).
Lebih lanjut, Trian mengatakan, jika dirinya memang gemar memancing. Namun, terkadang lokasi tempat pemancingan yang jaraknya jauh membuat ia berpikir dua kali untuk menuju tempat pemancingan.
“Cari tempat yang dekat-dekat saja. Yang penting tetap bisa mancing juga. Kalau mancing di daerah sini ya sering, kadang dapat, kadang tidak,” katanya.
Biasanya, saat memancing di sungai, ia harus menunggu lama untuk mendapatkan ikan. “Setengah jam, satu jam, dua jam pun pernah. Jadi pas datang bawa ember kecil, saat pulang embernya tetep kosong,” katanya sambil tertawa.
Trian tidak sendiri, ia datang memancing bersama satu rekannya bernama Fadil. Sama dengan Trian, Fadil juga datang untuk memancing.
“Biasanya di sini ada ikan betik. Lumayan kalau dapat ikan di sungai ini,” ujarnya.
Pemuda berusia 25 tahun itu melanjutkan, jika air sungai yang keruh dan menimbulkan bau tak menjadi soal baginya.
“Kalau saya sih tidak apa-apa ya, meskipun air di sungai kotor terus banyak sampah. Kadang pas mancing juga sering dapat barang yang aneh-aneh, sandal atau popok biasanya,” tuturnya sembari diiringi gelak tawa.
Untuk diketahui, sungai yang berada di pinggir jalan, tepatnya di jalan Peterongan – Sumobito itu memang sudah sejak lama kotor dan tercemar. Tumpukan sampah yang mengalir di atas air, juga menimbulkan bau yang tak sedap.
