JOMBANG, KabarJombang.com – Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA telah merilis hasil survei pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jombang yang akan berlaga pada 27 November 2024 mendatang.
Hasil dari survei tersebut cukup mengejutkan, dimana elektabilitas pasangan Warsubi-Salman (WarSa) jauh mengungguli pasangan Mundjidah-Rambah (MuRah) yang notabene sebagai pasangan petahana. Dimana, elektabilitas pasangan WarSa mencapai 53,9%. Sedangkan, pasangan MuRah hanya mencapai 23,9 %.
Ada beberapa faktor yang membuat elektabilitas pasangan MuRah rendah dan tertinggal dari pasangan WarSa, meski pasangan MuRah merupakan pasangan petahana.
Di antara faktor yang menyebabkan rendahnya elektabilitas pasangan MuRah adalah angka kepuasan dan keberhasilan yang rendah selama mereka memimpin Kabupaten Jombang pada tahun 2018-2023 kemarin.
Dari rilis yang diterima KabarJombang.com, angka kepuasan terhadap kepemimpinan MuRah, hanya mencapai 66,1%. Sedangkan, tingkat keberhasilan kerja pasangan Mundjidah-Rambah, hanya mencapai 68,2%. Padahal, menurut LSI Denny JA, petahana seharusnya mendapatkan nilai di angka 75-80% agar bisa terpilih kembali di gelaran Pilkada.
Bahkan, karena angka kepuasan dan keberhasilan yang rendah ini, menjadikan tingkat menginginkan/keterpilihan terhadap pasangan petahana menjadi rendah, yakni 30%. Sedangkan yang tidak menginginkan mencapai 45%. Mayoritas pemilih juga menginginkan pemimpin baru di angka 67,2%.
Selain itu, dari hasil survei LSI Denny JA, tingkat kesukaan terhadap pasangan WarSa ternyata cukup tinggi, yakni
75,2%, dibanding pasangan MuRah yang hanya mencapai 64,5%.
Bahkan, tingkat kesukaan personal pun, Warsubi-Salman juga mendapat skor lebih tinggi dibanding Mundjidah-Rambah. Dimana Warsubi mendapatkan tingkat kesukaan tertinggi di angka 87,7% dan Gus Salman di angka 83,9. Sedangkan, Mundjidah tingkat kesukaannya di angka 81% dan Sumrambah di angka 79,9%.
Adapun survei yang dilakukan oleh LSI Denny JA pada 5-10 September 2024 itu, menggunakan metode multi stage random sampling, dengan melakukan wawancara tatap muka terhadap 440 responden, dengan margin of error sebesar 4,8%.
Butuh kampanye yang tepat, yang harus dilakukan pasangan MuRah, agar bisa mendongkrak elektabilitas mereka. Karena jika tidak, pasangan MuRah justru bisa tertinggal jauh dari dari pasangan WarSa.
