JOMBANG, KabarJombang.com- Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana dipilih sebagai tuan rumah dalam acara koordinasi direktur serta pendidikan dan pelatihan manajemen air minum. Pesertanya lingkup perusahaan daerah air minum seluruh Jawa Timur.
Direktur Perumdam Tirta Kencana, Khoirul Hasyim menuturkan, acara tersebut akan digelar tanggal 7 Mei 2021 hingga 10 Mei 2021 bersama dengan Pengurus Daerah PERPAMSI (Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia) Jawa Timur di Hotel Yusro Jombang.
“Selama empat hari nanti di Hotel Yusro bersama PERPAMSI akan menggelar kegiatan koordinasi Direktur serta mengadakan pendidikan dan pelatihan manajemen air minum /RPAM . Nanti pula di jajaran Direktur kita akan ada pembahasan terkait tarif batas bawah dan tarif batas atas air minum se Jawa Timur,”tuturnya pada KabarJombang.com Senin (7/6/2021).
Acara tersebut diikuti sebanyak 45 orang peserta diklat manajemen air minum di Jawa Timur. Namun terbatas karena masa pandemi Covid-19. Dengan kegiatan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kompetensi peserta dalam menghadapi tantangan global tentang pengelolaan air minum daerah.
Dikatakan Khoirul Hasyim, tujuan dari diklat tersebut adalah untuk meningkatkan kompetensi seluruh karyawan Perumdam/PDAM se Jawa Timur.
“Di akhir nanti akan ada sertifikasi profesi dari LPSAM Indonesia yang memberikan. Itu sebagai penilaian dan ukuran apakah teman-teman dinyatakan memiliki kompetensi atau tidak. Dan bagi kami (direktur) ini penting untuk tantangan kedepan SDM harus ditingkatkan, hal ini adalah salah satu cara kami,”jelasnya.
Sebagai tuan rumah, Perumdam Tirta Kencana Jombang, mengirimkan sebanyak 26 peserta. Pendidikan dan pelatihan manajemen air minum tersebut bakal dikuti sebanyak empat kabupaten lain di Jawa Timur.
“Jombang sendiri mengirimkan 26 peserta mulai dari staf teknis senior hingga Kasubag untuk mengikuti dari tingkat muda, madya, dan utama. Nantinya sebagai lanjutannya menunggu jadwal yang ditetapkan. Kabupaten lain yang ikut serta kali ini adalah Bangkalan, Bojonegoro, Tuban, Nganjuk,”ungkapnya.
Sementara itu Ketua PERPAMSI Jawa Timur, Syamsul Hadi mengatakan, bahwa dengan adanya pendidikan dan pelatihan manajemen air minum dapat meningkatkan pelayanan publik dalam perusahaan daerah air minum.
“Pendidikan dan pelatihan ini masuk dalam angkatan IX di Jombang. Kami PERPAMSI Jawa Timur berharap agar peserta dapat meningkatkan manajemen dan kompetensi air minum dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat lebih baik lagi. Kegiatan ini bekerjasama dengan LPSAM Indonesia lembaga sertifikasi yang sah,”pungkasnya.
