JOMBANG, FaktualNews.co – Bantuan dari pemerintah pusat yakni BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) akan mengalami perubahan mekanisme penyaluran. ptasalnya, mulai Februari 2022 masyarakat di Kabupaten Jombang akan menerimanya melalui PT Pos Indonesia setempat.
Saat dilakukan konfirmasi kepada pimpinan PT Pos di Kabupaten Jombang, dan hanya ditemui oleh salah satu karyawati di meja customer service mengatakan bahwa pimpinannya sedang berada di kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Jombang.
“Pimpinan sedang ke Dinsos, katanya sedang koordinasi terkait itu,” katanya, Jumat (18/2/2022).
Selanjutnya, saat konfirmasi ke pihak Dinsos Kabupaten Jombang melalui Kabid Linjamsos, Albarian Risto Gunarto membenarkan bahwa telah dilakukan koordinasi dengan PT Pos di Jombang terkait penyaluran BPNT tersebut.
“Pihak PT Pos Jombang tadi sudah datang ke Dinsos, dari PT Pos mengatakan bahwa mendapat perintah dari pusat bahwa penyaluran BPNT akan melalui PT Pos,” tuturnya.
Namun demikian menurutnya terkait hal tersebut, pihak Dinsos Kabupaten Jombang belum mendapatkan arahan langsung dari Pemerintah pusat atau Kementerian Sosial.
“Dari Dinsos sampai sekarang belum ada surat atau arahan dari Kementerian, jadi kami tahunya memang dari PT Pos. Belum dapat surat atau lisan tentang penyaluran BPNT tahun 2022,” ungkapnya.
Mengenai langkah yang akan dilakukan oleh Dinsos Kabupaten Jombang terkait perubahan mekanisme penyaluran BPNT hanya mengikuti yang akan dijalankan oleh PT Pos.
“Kami ya hanya melaksanakan, tapi itu pelaksanaan di PT Pos, paling tidak, ada pemberitahuan ke kita (Dinsos),” jelasnya.
Kemudian disinggung lebih jauh mengenai perubahan secara teknis penyaluran BPNT yang berbeda dengan sebelumnya, Risto menambahkan ada perubahan penyebutan bantuan pemerintah yang akan dimulai dalam waktu dekat.
“Tadi dari PT Pos namanya bukan BPNT lagi, sudah beda, itu info lisan dari PT Pos namanya BPS kalau gak salah, secara teknis akan ada perubahan. Untuk pelaksanaan dari PT Pos akan dimulai Minggu (20/2/2022),” pungkasnya.