Kesiapan 12 Polisi Jago Tembak dan Beladiri, Kawal 3 Paslon di Pilkada Jombang

Ilustrasi
  • Whatsapp

KABARJOMBANG.COM – Banyaknya ancaman dari berbagai faktor jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2018, membuat polisi harus bekerja ekstra. Termasuk dalam menyiapkan pengawal pribadi terhadap ketiga bakal pasangan calon (Paslon) di Jombang.

Saat ini, setidaknya ada sekitar 12 polisi yang memiliki kemampuan menembak serta beladiri, sudah disiapkan pihak Kepolisian Polres Jombang, untuk menjadi pengawal selama Pilkada berlangsung.

Baca Juga

“Saat ini, sudah kita siapkan 12 anggota yang akan menjadi pengawal pribadi masing-masing calon. Ini sesuai dengan Standar Operasi Prosedur (SOP) yang telah ditentukan dalam pengamanan Pilkada,” ujar AKBP Agung Marlianto, Kapolres Jombang, Rabu (24/1/2018).

Menurutnya, pengetatan pengawalan akan dilakukan setalah adanya penetapan pasangan calon oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Jombang pada 12 Februari 2018 mendatang. Dalam keterampilannya, petugas polisi yang disiapkan memiliki kemampuan lebih dalam terkait prosedur pengawalan. Beberapa diantaranya, kemampuan bela diri, kemampuan menjaga, serta kemampuan menembak, saat terjadi keamanan darurat.

“Para pengawal harus memiliki kemampuan penyelamatan untuk bisa mengamankan obyek yang menjadi tanggung jawab pengawalan. Termasuk pengambilan keputusan yang harus sesuai dengan aturan teknis yang dilakukan. Mereka akan menempel selama 24 jam, dengan sistem pergantian. Satu paslon dikawal 4 orang pengawal. Ini untuk menjaga keamanan calon kepala daerah selama proses Pilkada berlangsung,” terangnya. (aan/kj)

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait