Antena Radar Manduro Kabuh, Bagaikan Kincir Angin Belanda

Antena radar, Satradar 222 TNI AU Kabuh, Jombang. (Diana KN).
  • Whatsapp

KABUH, KabarJombang.com- Ada pemandangan menarik, saat melintasi pemukiman Desa Manduro, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang. Pasalnya, ada  bangunan antena radar yang sekilas menyerupai kincir angin di gegara Belanda.

Warga sekitar Desa Manduro mengatakan, bangunan dengan antena radar tersebut adalah milik Satrad 222 TNI AU Kabuh, Kabupaten Jombang. Nampak sekilas pandangan mata bangunan tersebut sama demgan bangunan yang di temukan di negara Belanda.

Baca Juga

Anggota Satrad 222 TNI AU setempat, Serka Agung Ba Elektronika Dishar membenakan jika bangunan tersebut milik Satrad 222 yang berada di wilayah tersebut.

“Benar itu antena radar milik kami yang berada di Dusun Gesing, Desa Manduro, yang dulunya memang sempat dipakai.”tuturnya pada KabarJombang.com Minggu (21/2/2021).

Agung mengatakan, fungsi dari dari antena radar tersebut digunakan sebagai alat pendeteksi pesawat di wilayah tersebut mulai Tahun 1957.

“Kalau fungsinya untuk mendeteksi pesawat yang melintasi wilayah ini. Jadi kita dapat memantau pergerakannya yang masih dalam wilayah ini sejak Tahun 1957.”jelasnya.

Namun, seiring berjalannya waktu kata Agus, antena radar tersebut tidak difungsikan kembali di Tahun 1980 an.

“Hal ini karena kita ada alat yang baru sehingga sekitar Tahun segitu sudah kami off kan.”tambahnya.

Mengenai daya tarik antena radar yang menyerupai kincir Belanda tersebut, Serka Agus  mempersilahkan masyarakat jika memang hal tersebut mempunyai daya tarik sendiri.

“Kalau tentang itu silahkan bagaimana masyarakat mempresepsikan misalnya mirip kincir Belanda atau mirip apa. Tapi memang sementara bangunan tersebut masih kami biarkan ada ditempat tersebut.”pungkasnya.

 

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait