JOMBANG, Kabarjombang.com – Pandemi Covid-19 yang melanda sebagia besar dunia membuat masyarakat sadar akan pentingnya kesehatan. Virus yang kali pertama ditemukan di Wuhan, China itu membuat perubahan secara drastis pada kehidupan manusia.
Hampir seluruh negara memberlakukan penutupan kedatangan turis mancanegara. Pemerintah Indonesia pun terus berupaya memutus rantai pernularan virus ini. Kewajiban mematuhi protokol kesehatan hingga pembatasan kegiatan masyarakat juga diterapkan guna melindungi masyarakat dari wabah virus Corona.
Namun, upaya tersebut belum bisa maksimal. Pemerintah pun mengambil kebijakan konkrit dengan melakukan vaksinasi Covid-19. Kendati proses tersebut masih belum sepenuhnya berjalan dan masih dalam tahap awal. Disisi lain, upaya penggembosan dengan rumor dan kabar hoaks terhadap vaksinasi Covid-19 juga terus bergentayangan.
“Padahal kita harus menyadari betapa pentingnya vaksinasi dilakukan. Vaksinasi merupakan salah satu cara bagaimana pemerintah melindungi masyarakat dari virus. Karena kesehatan masyarakat adalah yang paling utama,” kata Anggota DPR RI Sadarestuwati saat membuka seminar meeting zoom bertajuk ‘Urgensi Vaksi dan Keselamatan Rakyat Sebagai Hukum Tertinggi’, Minggu (31/1/2021).
Politisi asal Jombang Jawa Timur ini menuturkan, seiring dengan pelaksanaan vaksinasi Covid-19, isu hoaks dengan mudah ditemukan di media sosial (medsos). Menurutnya, ada sejumlah pihak yang sengaja ingin menjegal upaya pemerintah guna melindungi rakyatnya dari wabah Covid-19.
“Padahal vaksinasi ini sudah dilakukan sejak lama. Tidak hanya Covid-19, kita tahu bahwa bayi sejak usia lahir sudah dilakukan vaksinasi. Mulai vaksin polio, vaksin hepatitis, vaksin campak dan beberapa vaksin lainnya. Karena memang vaksinasi ini sangat urgent untuk kesehatan masyarakat,” terang politisi yang akrab disapa Mbak Estu ini.
Dalam seminar yang dihadiri mahasiswa Fisip Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang ini, Mbak Estu menyampaikan jika vaksin Sinovac yang kini diberikan sudah melalui tahap uji klinis. Sehingga aman diperuntukan bagi masyarakat.
“Bahkan Presiden Joko Widodo pun sudah dilakukan vaksinasi. Beliau menjadi orang pertama. Untuk itu, saya berharap, mahasiswa sebagai agent of change bisa memberikan edukasi terhadap pentingnya vaksinasi Covid-19 ini kepada masyarakat. Jangan mudah termakan kabar hoaks yang sumbernya tidak kredibel,” tandas Mbak Estu.