PETERONGAN, KabarJombang.com – Terminal Kepuhsari, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang mulai beroperasi sejak Selasa 9 Juni 2020 lalu. Dibukanya terminal bus ini mulai pukul 03.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Beroperasi bus dan terminal Kepuhsari, tak lepas dari adanya New Normal dan tidak diperpanjangnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya – Sidoarjo – Gresik.
Meski begitu, kondisi terminal bus yang berada di perbatasan Desa Kepuhkembeng dan Desa Keplaksari ini, masih tampak lengang. Hanya ada satu dua bus AKDP (Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi) yang terparkir dan masuk terminal, seperti Bus Mira, Sumber Kencono, Harapan Jaya, dan Bus Bagong.
Selain itu, tampak beberapa petugas operasional bus, dan petugas kepolisian berjaga-jaga di area terminal.
Salah satu petugas operasional bus, Pugo membenarkan, beberapa bus sudah masuk terminal Kepuhsari sejak bus dan terminal mulai beroperasi. Ia juga mengatakan, jumlah bus yang masuk terminal masih sedikit.
Dan jumlah calon penumpang yang menunggu di ruang tunggu dalam terminal, bisa dihitung jari. Rata-rata, katanya, calon penumpang tersebut bertujuan ke Malang.
“Hari ini saja dari jam 7 pagi sampai sekarang, baru ada 9 bus yang masuk ke terminal. Ada yang mengambil penumpang atau sekedar masuk saja. Kalau penumpangnya, masih lima sampai sepuluh orang saja. Ada juga sih penumpang menunggu di luar, di pos depan Terminal atau di pinggir jalan depan taman Keplaksari dekat pos polisi,” jelasnya pada KabarJombang.com, Jum’at (12/6/2020).
.
Ia mengatakan, sejak beroperasi, terminal Kepuhsari mulai dibuka pukul 03.00 WIB hingga 17.00 WIB. “Kalau kondisi stabil, banyak bus yang masuk bisa sampai jam setengah 8 malam,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jombang, Hartono ketika dihubungi membenarkan, bus sudah mulai beroperasi, namun masih terbatas. “Insya Allah sudah, tapi masih terbatas,” singkatnya.