JOMBANG, KabarJombang.com – RSUD Jombang meraih tiga penghargaan bergengsi dalam ajang 5th Annual Jombang Bureaucracy Award 2024 yang digelar di Kota Batu pada Senin (2/12/2024). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja perangkat daerah, termasuk RSUD Jombang, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Tiga penghargaan yang diraih oleh RSUD Jombang antara lain Peringkat 1 Kategori Kinerja Badan Layanan Umum Daerah (BLUD RSUD) Terbaik, Kategori Indeks Kualitas Pelayanan Publik Kluster Kesehatan dengan Predikat Sangat Berkualitas, dan penghargaan tertinggi, Best of The Best Indeks Kualitas Pelayanan Publik. Peringkat pertama di kategori Kinerja BLUD RSUD Terbaik menunjukkan bahwa RSUD Jombang unggul dalam efisiensi, produktivitas, kualitas pelayanan, inovasi, dan pengelolaan keuangan dibandingkan dengan RSUD lainnya.
Sementara itu, penghargaan dalam Kategori Indeks Kualitas Pelayanan Publik Kluster Kesehatan dengan Predikat Sangat Berkualitas mencerminkan kualitas tinggi dari pelayanan kesehatan yang diberikan RSUD Jombang, yang meliputi ketersediaan layanan, keterjangkauan biaya, dan kepuasan pasien. Puncaknya, penghargaan Best of The Best Indeks Kualitas Pelayanan Publik mengukuhkan posisi RSUD Jombang sebagai salah satu lembaga pelayanan publik terbaik, tidak hanya di sektor kesehatan, tetapi juga di seluruh bidang pelayanan publik.
Direktur RSUD Jombang, Dr. dr. Mamurotus Sadiyah (Neng Eyik), mengungkapkan rasa terima kasih atas penghargaan yang diraih dan menegaskan bahwa pencapaian ini adalah bukti nyata dari komitmen RSUD Jombang dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. “Penghargaan ini tidak lepas dari dukungan dan kepercayaan masyarakat, serta kerja keras seluruh tim medis dan tenaga kesehatan di RSUD Jombang. Kami akan terus berusaha menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan demi mewujudkan Jombang yang sehat dan sejahtera,” ujarnya. “Penghargaan ini semakin memotivasi RSUD Jombang untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkas Neng Eyik.