JOMBANG, KabarJombang.com – Keseruan memuncak di Stadion Merdeka, Jombang, Sabtu (26/10/2024), saat Souljah dan Gilga Sahid tampil dalam rangkaian acara Festival Indonesia Adalah Kita.
Konser ini berhasil menarik ribuan penonton dari berbagai daerah yang antusias menyaksikan dua penampilan memukau dari band bergenre jamaican reggae dan dangdut koplo.
Souljah, band jamaican reggae ternama asal Jakarta, langsung menghangatkan suasana dengan lagu-lagu hits mereka yang dikenal penuh semangat dan pesan kebebasan. Seperti, Ku Ingin Kau Mati Saja, Bilang I Love You, I’m Free, dan Tak Selalu.
Souljah sukses membuat penonton Jombang bernyanyi bersama. Lagu ‘Tak Selalu’ menjadi penampilan pamungkasnya, iringan saxophone yang khas berhasil mengundang dansa dari para penonton.
Tidak kalah menarik, Gilga Sahid dan bandnya, GildCoustic, tampil di panggung setelahnya dengan membawa genre dangdut koplo yang khas Jawa Timuran. Gilga, yang dikenal bukan hanya sebagai musisi, tetapi juga sebagai entertainer yang humoris, membuat suasana konser semakin hangat dengan banyolan-banyolannya.
Musisi asal Madiun tersebut di sela-sela penampilanya, berhasil membuat para penonton tertawa lepas dan sedikit histeris, akibat tingkah pola suami Happy Asmara tersebut.
Lagu Nemen dan Nemu, yang populerkan dan dinyanyikan oleh Gilga, menjadi daya tarik tersendiri bagi arek-arek Jombang. Lirik yang sederhana namun mengena, serta permainan gitar yang apik, sukses membuat penonton terhanyut dan ikut bernyanyi.
“Lagu ‘Nemen’ benar-benar bikin kita merasa dekat sama cerita sehari-hari, apalagi pas Gilga ngelawak, suasananya jadi seru banget,” ujar Aliya, salah satu penonton yang hadir.
Gilga Sahid, yang tampil dengan penuh semangat, juga memanfaatkan panggung untuk berinteraksi dengan penonton. Dalam beberapa kesempatan, ia melontarkan lelucon tentang kehidupan sehari-hari yang membuat penonton merasa akrab dan nyaman. Penampilan humorisnya ini berhasil memecah suasana menjadi lebih rileks dan penuh tawa,
“Gilga benar-benar bawa suasana beda, nggak cuma nyanyi, tapi juga ngasih pengalaman yang bikin kita betah,” ungkap Aliya.
Kedua band tersebut menurutnya, berhasil menghibur dan membawa kesan tersendiri. Ia berterima kasih kepada pihak penyelenggara dan seluruhnya yang terlibat.
Ia berharap semoga di Kabupaten Jombang sering ada konser. Karena menurutnya hal tersebut selain menghibur, juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Jombang.
“Dengan catatan masyarakat, pemuda, jasa, dan UMKM dari Jombang harus dilibatkan. Kalau bisa kayak gitu kan banyak manfaatnya dan semua bisa ikut senang,” pungkasnya.