JOMBANG, KabarJombang.com – Di tengah berbagai isu keamanan yang marak di Jombang, Komunitas Selawase Tetap Dulur (STD) Grup tetap konsisten dalam menyebarkan kebaikan. Pada Minggu (23/3/2025), komunitas ini menggelar acara santunan dan buka puasa bersama anak yatim serta para driver ojek online (Ojol) di Dusun Kwijenan, Kelurahan Jelakombo, Kecamatan Jombang.
Ketua panitia acara, Dewana Lanang Kharisma, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang telah berjalan selama sembilan tahun.
“Alhamdulillah, acara berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan ini sudah menjadi agenda rutin yang kami laksanakan setiap tahun. Ini adalah bentuk rasa syukur atas segala rezeki dan nikmat yang diberikan kepada kita semua,” ujar Dewana.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa berbagi dengan anak yatim memberikan kebahagiaan tersendiri. “Kami sadar, alangkah lebih nikmat dan indahnya jika rezeki yang kita dapatkan juga bisa dinikmati bersama anak-anak istimewa, anak-anak pilihan ini. Terlebih, kegiatan ini dilakukan di penghujung bulan suci Ramadan, momen di mana insyaallah doa-doa kita dikabulkan,” ungkapnya.
Dewana juga berharap agar kegiatan sosial ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas. “Mohon doanya, semoga ke depan kegiatan ini bisa terus berjalan dan semakin bermanfaat bagi lebih banyak orang,” harapnya.
Kegiatan ini tidak hanya mendapat sambutan hangat dari anak-anak yatim, tetapi juga dari para driver ojol yang turut hadir. Salah satunya, Galih, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya.
“Acara seperti ini sangat berarti bagi kami. Selain bisa berbagi kebahagiaan, kami juga merasa dihargai dan diperhatikan oleh komunitas. Semoga kegiatan seperti ini terus ada setiap tahunnya,” katanya.
Kegiatan seperti ini menjadi bukti bahwa di tengah berbagai isu sosial yang berkembang, masih banyak komunitas yang peduli dan aktif dalam menyebarkan kebaikan serta mempererat solidaritas masyarakat.
Sebelum berbuka puasa, acara diisi dengan mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ustadz Sururi. Dalam tausiyahnya, ia mengingatkan pentingnya berbagi dan mempererat tali persaudaraan, terutama di bulan suci Ramadan.
Selain itu, Ustadz Sururi juga berpesan bagi yang masih memiliki orang tua agar senantiasa berbakti kepada mereka. “Bagi yang masih memiliki orang tua, jagalah dan hormatilah mereka. Jangan sampai kita menyesal di kemudian hari. Ridho Allah terletak pada ridho orang tua, dan doa mereka adalah kunci keberkahan hidup kita. Jika masih ada kesempatan, bahagiakan mereka selagi masih ada,” pesanya.
Acara ditutup dengan doa bersama, dilanjutkan dengan buka puasa dan ramah tamah antara para peserta, panitia, dan tamu undangan, serta santunan kepada para anak yatim.