Warga Asal Bareng Jombang, Sulap Sampah Jadi Lukisan Bernilai

Samiaji dan hasil karya lukisannya berbahan sampah. (S Ipul).
  • Whatsapp

BARENG, KabarJombang.com- Berawal dari keresahan akan sampah di sekitar  lingkungan rumah. Seorang warga Dusun Banjarsari, Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, menyulapnya menjadi lukisan yang bernilai tinggi.

Adalah Samiaji (46), warga Bareng yang semula resah karena sampah. Selanjutnya ditumpahkannya keresahan itu melalui media lukisan. Karena ia merasa terketuk hingga memunculkan rasa respek dalam benak dan hatinya agar sampah di sekitarnya dapat bernilai tinggi.

Baca Juga

Selain itu, agar  sampah tidak dipandang sebelah mata sebagai sesuatu yang tidak berharga.

Hingga pada akhirnya ia buktikan dengan tangan seninya jika sampah bisa disikapi dengan bijak menjadi karya seni.

“Selama ini kan sampah hanya dibuang begitu saja. Ini dengan karya seni bagaimana caranya agar sampah ini bisa dihargai dan mempunyai unsur keindahan. Jadi itu tujuan utama saya kenapa sampah saya bentuk jadi lukisan,” kata Samiaji kepada KabarJombang.com, Seninn(1/3/2021).

Samiaji yakin bahwa sebuah karya seni dengan adanya unsur keindahan didalamnya. Pada suatu hari nanti barang tersebut tidak akan bertempat di tempat yang sembarangan.

“Jadi nanti kalau jadi karya seni yang indah tempatnya tidak lagi disembarangan. Bahkan bisa sampai ditempatkan di bagian atas tidak lagi dibawah. Dengan itu kita bisa belajarlah bagaimana bijak dalam penanganan sampah,”ujarnya.

Samiaji juga mengaku bahwa lukisannya ini sudah ditekuni lama. Untuk rentang waktunya kapan dalam pembuatan lukisan tergantung waktu luang yang sedang dimiliki.

“Kalau mulainya memang sudah lama, ya kalau longgar bikin gitu aja. Soalnya ini bukan pekerjaan utama,” katanya.

Tidak hanya itu, pada saat terjadi bencana beberapa waktu lalu ia juga menyempatkan diri untuk melelang lukisannya mulai Rp 50 ribu hingga Rp 400 ribu. Alhasil lukisan yang dilelangnya tersebut ludes terbeli penggemarnya.

“Untuk harga kita menyesuaikan dan tergantung dari bahannya. Bisa satu hari selesai bisa juga sampai satu minggu, tergantung cuaca juga, mulai Rp 100 ribu hingga jutaan rupiah,” paparnya.

Dalam pengerjaan lukisannya, Samiaji tidak lepas dari kendala dan kesulitan yang dialami. Rata-rata tingkat kesulitan yang dilakoninya yakni dari bahan dasar plastik.

Untuk tahap pembuatan lukisan yakni mulai dari penentuan bahan dasar (diperoleh dari bahan bekas atau sampah). Kemudian konsep, pemilihan bahan, pengaplikasian, dan finishing.

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait