Komunitas Pelukis Jombang Gelar Pameran Selebrasi 15 Tahun Berkarya untuk Temukan Jati Diri

Sejumlah pengunjung yang nampak berfoto-foto dengan karya lukis yang dipamerkan. (KabarJombang/Kevin Nizar)
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Dalam rangka memperingati 15 tahun eksistensinya, Komunitas Pelukis Jombang (Kopijo) kembali mengadakan pameran seni bertajuk ‘Membentang Ijo Abang #9’ yang berlangsung dari 29 Oktober hingga 2 November 2024. Berlokasi di GOR Merdeka Jombang, pameran ini menghadirkan tema ‘ARTmosphere’ sebagai simbol perjalanan panjang dan proses pencarian jati diri bagi para seniman dalam berkomunitas. Anas selaku Ketua Kopijo menjelaskan, bahwa tema ‘ARTmosphere’ dipilih sebagai refleksi terhadap perjalanan 15 tahun eksistensi Kopijo dalam dunia seni lukis di Kabupaten Jombang.

“Tema ini mengajak setiap individu, peserta, dan anggota untuk menampilkan karya hasil pencarian dan penemuan jati diri mereka. Selama 15 tahun, banyak proses yang sudah kita lewati, dan kali ini kami ingin mengapresiasi seluruh perjalanan tersebut,” ungkap Anas. Selain pameran utama, acara ini juga diramaikan dengan lomba melukis online yang diikuti oleh pelajar dari jenjang SD hingga SMA. Lomba ini telah berlangsung satu bulan sebelum pameran dibuka untuk umum.

Baca Juga

“Tercatat, sebanyak 30 karya dari para pelajar turut dipajang dalam pameran ini, meliputi 10 karya dari masing-masing jenjang mulai SD, SMP, dan SMA yang berasal dari berbagai sekolah di Jombang,” terang Anas. Sebanyak 30 seniman dari Kopijo turut serta dalam pameran ini, masing-masing diperbolehkan menampilkan hingga dua karya. Menurut Anas, total karya yang dipamerkan mencapai sekitar 50 lukisan dari para seniman maupun pelajar.

“Sementara karya dari pelajar menambah keberagaman koleksi seni di ruang pamer. Pameran ini diharapkan dapat memberikan pengalaman edukatif bagi pengunjung dari berbagai kalangan, termasuk pecinta seni maupun masyarakat biasa,” ujarnya. Dalam kesempatan ini, Kopijo juga menyuarakan aspirasi agar pemerintah daerah semakin memperhatikan komunitas seni. Terlebih Kopijo yang sampai saat ini masih terus eksis dan berkarya.

“Kami berharap seniman di Jombang, terutama seniman lukis, bisa lebih difasilitasi dan diperhatikan. Meskipun kami terus berkarya secara mandiri, kolaborasi dengan pemerintah akan membuat acara seperti ini lebih besar dan keren lagi,” tambah Anas. Ia menekankan bahwa meski Kopijo selalu mendapat dukungan, dukungan itu tidak hanya sebatas material, tetapi juga ide, fasilitas dan kolaborasi serta pengembangan potensi.

Pameran kali ini juga menjadi wadah apresiasi terhadap karya seni anak-anak Jombang. Menurut Anas, karya yang dipamerkan dari siswa-siswi peserta lomba lukis menunjukkan kreativitas yang luar biasa. Ia berharap, pameran ini dapat melahirkan seniman-seniman muda yang akan memperkaya dunia seni lukis di Jombang. “Karya anak-anak ini keren-keren. Kami berharap mereka kelak menjadi penerus yang menambah jumlah dan kualitas seniman di sini. Selain karya yang dijual dengan harga rata-rata sekitar Rp 5 juta, terdapat juga karya seni dengan harga mencapai Rp 20 juta,” jelas Anas.

Menurutnya pameran ini bisa menjadi agenda rutin yang lebih besar dan kolaboratif, mengangkat nama Jombang di ranah seni nasional. Sebagai satu-satunya komunitas pelukis yang masih eksis di Jombang, Kopijo berharap dapat terus berkarya dan berkolaborasi dengan pemerintah serta komunitas lain. “Dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, Kopijo optimis bisa terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi dunia seni lukis di Indonesia. Pameran ini tidak hanya menjadi ajang ekspresi, tetapi juga menjadi pendidikan seni bagi generasi muda Jombang,” tandasnya.

Wildan salah satu pengunjung mengakui, pameran tersebut bukan hanya sekadar tontonan, tetapi juga sarana edukasi dan apresiasi. Ia menyampaikan rasa kagumnya terhadap karya-karya yang dipamerkan. “Melihat karya-karya di pameran ini membuat saya semakin menghargai proses kreatif yang dilalui para seniman. Atmosfernya benar-benar menginspirasi dan memperkaya wawasan tentang seni,” pungkas dia.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait