JOMBANG, KabarJombang.com – Masyarakat Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang memperingati Haul Mbah Sayyid Abdurrohman, sosok Kiai yang ‘Luman’ kepada masyarakat.
Agenda Haul Mbah Sayyid Abdurrohman ini dibungkus dengan rangkaian kegiatan, salah satunya pengajian umum yang digelar di Masjid Baiturrohman, Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Selasa (5/9/2023).
Tsabit Albinani atau akrab disapa Gus Sabit, Ketua Pelaksana kegiatan mengatakan, agenda pengajian umum yang digelar pada Selasa (5/9/2023) malam merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dan sudah masuk ke hari ketiga. Dimana, pada pengajian umum ini mengundang Gus Reza Ahmad Zayed dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.
Kegiatan Haul Almaghfurlah Mbah Sayyid Abdurrohman ini sudah digelar sejak tanggal Sabtu (2/9/2023). Untuk pra haul acaranya Lailatus sholawat mendatangkan grup Banjari Marhaban dari Pasuruan.
Kemudian, pada Minggu (3/9/2023) pagi setelah shubuh digelar kegiatan Khotmil Qur’an bil Ghaib, pelaksananya dari Kuffat Desa Pagerwojo sendiri. Putra daerah, ada 20 peserta dan menjadi 10 majelis.
“Kemudian setelah ashar, kegiatannya ziqolghofilin yang langsung dipimpin dipimpin oleh Gus Rayhan Ahmad, pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Tahfidzli Qur’an 2,” ucapnya saat dikonfirmasi KabarJombang di lokasi.
Lalu lanjut, di malam harinya tepat di hari yang sama, kegiatan berlanjut dengan pembacaan manaqib, tahlil, dan istighosah dan ini yang merupakan inti haul yang telah di tentukan tanggalnya untuk Haul ini dari Gus Uud Sidoarjo.
Kemudian pada hari kedua, yakni Senin (4/9/2023) di pagi hari ada kegiatan Khotmil Qur’an dari warga Desa Pagerwojo. Dilanjutkan dengan kegiatan Ishari se Jawa Timur kurang lebih diikuti 1.700 peserta.
“Mengapa Mbah Sayyid Abdurrohman ini kok di Hauli yah? Karena beliau adalah wali. Tujuannya apa? Untuk mengingat jasa perjuangan beliau. Mbah Sayyid Abdurrohman ini Haul nya diperingati ada kalanya banjarian, manaqiban, istighosah itu menggambarkan bahwasanya Mbah Sayyid Abdurrohman ini merupakan sosok yang mencintai dan pecinta sholawat,” ungkapnya.
Mbah Sayyid Abdurrohman ini disebutnya juga senang istighosah, membaca Al-Qur’an, mengajarkan Al-Qur’an, kemudian juga ada kajian. Itu juga menggambarkan bahwa sosok beliau ini sangat menyukai kajian-kajian.
“Jika diibaratkan sekarang ini, yakni Kiai yang ngaji kitab. Terus juga masyarakat Pagerwojo ini dengan sukarela memberikan bantuan, sumbangan. Itu juga menggambarkan bahwa pribadinya Sayyid Abdurrohman ini ‘Luman’, sangat mudah memberikan pertolongan kepada masyarakatnya. Begitulah sosok seorang wali,” jelasnya.
Ia juga berharap, nantinya kegiatan ini dapat berdampak di masyarakat. “Karena setiap dilaksanakannya Haul ini, pasti ada hasil yang ingin dicapai, seperti masyarakat guyub, rukun, rahmatnya Allah SWT diturunkan di desa ini, sehingga masyarakat akhlak nya bagus, ibadahnya bagus,” pungkasnya.