KABARJOMBANG.COM – Ditangkapnya Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko bersama Plt Dinas Kesehatan (Dinkes) Jombang, dr Inna Selissetyowati oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), memberikan pendapat tersendiri bagi rival politik Nyono di Pilkada Jombang 2018.
Seperti yang diungkapkan Mundjidah Wahab yang kini menggantikan Nyono sebagai Plt Bupati Jombang. Mundjidah berpendapat dirinya menghormati proses hukum yang saat ini dijalani sang rival.
“Ya saya menghormati proses hukum yang saat ini dilakukan oleh beberapa pihak. Jadi hal itu saja,” ujarnya dalam kesempatan waktu lalu.
Dalam Pilkada Jombang 2018 ini, Nyono Suharli Wihandoko, Bupati Jombang periode 2013-2018 berpasangan dengan Subaidi Muktar, Wakil DPRD Jombang. Sementara Mundjidah Wahab bersanding dengan Sumrambah, kader PDIP. Selain itu Syafiin, pensiunan Komisaris Besar Polisi berpasangan dengan Khoirul Anam, anggota DPRD Jombang dari PDIP. Ketiga paslon bakal bertarung di pilkada jombang 2018.
Sayang, Nyono yang disebut-sebut sebagai calon terkuat, kini harus tersangkut hukum atas dugaan suap dana kapitasi kesehatan tingkat pertama yang dilakukan anak buahnya sendiri. (aan/kj)