JOMBANG, KabarJombang.com- Terkait ujicoba pembelajaran tatap muka jenjang SMA/SMK di Jombang. SMKN 3 Jombang siap ditunjuk Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang.
Menurut Kepala Sekolah SMKN 3 Jombang, Gatot Wachid W, untuk ujicoba pembelajaran tatap muka pihaknya sudah mempersiapkan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.
“Mau tidak mau SMKN 3 Jombang harus melaksanakan tatap muka praktek. Namun dengan kondisi pandemi seperti ini maka pihak sekolah mengawalnya dengan protokol kesehatan secara konsisten,” ungkap Gatot, Rabu (2/9/2020).
Dikatakan, pembelajaran tatap muka SMKN 3 Jombang hanya praktik saja, untuk teori tetap daring. Pembelajaran tatap muka berdurasi tiga jam dengan maksimal 9 siswa yang dirolling dua kali per harinya.
Selain itu, Wakakurikulum SMKN 3 Jombang, Andik Minarto mengatakan, akan melibatkan pihak osis dan UKS yang ada di sekolah sebagai satgas.
“Sebelum dan sesudah praktik bengkel dan alat akan disemprot disinfektan oleh tim dari sekolah,” ujar Andik.
Andik menambahkan, untuk SMK yang diutamakan adalah skillnya. Sehingga hal tersebut menjadi keresahan bersama dan bagaimana kompetisinya waktu lulus jika tidak ada praktik.
“Skill itu didapatkan ya harus praktik, kalau tidak praktik tidak mungkin bisa jika hanya teori saja. Sehingga, segala upaya untuk berkoordinasi dengan segala pihak agar KBM praktek tatap muka bisa dilaksanakan ditanggal 4 September 2020 besok ini,” tegasnya.
Terakhir, Andik menandaskan pembelajaran praktik tatap muka tetap akan dievaluasi dan koordinasi dengan pihak sekolah sesuai dengan permasalahan yang ada.
