Tiga Desa di Wonosalam, Dipetakan Rawan Longsor

Papan Imbauan Rawan Longsor di Jalan wilayah Kecamatan Wonosalam Jombang. (Muji Lestari).
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com  – Tiga desa di wilayah Kecamatan Wonosalam, Jombang, dipetakan rawan longsor.

Diantaranya adalah Desa Galengdowo, Panglungan dan Desa Carang Wulung. Ada beberapa titik bukit yang kondisinya rawan ambrol atau longsor saat wilayah tersebut terjadi hujan dengan intensitas sedang maupun tinggi.

Baca Juga

“Yang harus kita antisipasi ini kita waspadai adalah longsor. Karena hujan terus menerus tanah menjadi labil dan berpotensi longsor, ada tiga, Galengdowo, Panglunan (ini di bagian Bareng) dan Carangwulung,” ujar  Kasi Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana BPBD, Gunadi, Sabtu (2/1/2021).

Gunadi menambahkan, meski berpotensi rawan longsor, namun saat ini titik-titik itu masih terpantau aman. Tim Desa Tangguh Bencana di wilayah Desa Galengdowo,  juga secara aktif memantau dan terus melaporkan ke BPBD setempat.

“Karena berdasarkan histori jika hujan dengan intensitas sedang atau tinggi pasti ada longsoran baik itu kecil maupun besar,” tambahnya.

Selain rawan longsor, Gunadi juga membeber, sejumlah desa di enam kecamatan yang dipantau karena rawan banjir. Diantaranya, Kecamatan Mojowarno, Mojoagung, Sumobito, Kesamben dan Kecamatan Ploso.

Daerah yang rawan banjir itu rata-rata merupakan wilayah yang menjadi Daerah Aliran Sungai (DAS) dimana saat hujan deras terjadi, tak jarang mengalami luapan.

“Seperti di Ploso kan aliran sungai Marmoyo, rata-rata daerah ini menjadi langganan banjir tahunan,” pungkasnya.

 

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait