BARENG, KabarJombang.com – Tingginya curah hujan yang terjadi sejak Senin, 1 Januari 2021 sore menyebabkan beberapa sungai di Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang meluap.
Akibatnya dua jembatan Wisata Pandansili Desa Ngampungan Kecamatan Bareng hanyut.
Wisata Pandansili akan ditutup sementara selama satu Minggu untuk membuat jembatan baru sebagai akses jalan masuk ke Wisata Pandansili.
“Karena hujan yang tadi sangat lebat dan akibatnya sungai meluap termasuk di kawasan Wisata Pandansili dua jembatan hanyut dan akses ke tempat wisata gak bisa masuk dan kita harus buat jembatan lagi, mungkin dalam seminggu wisata akan tutup sementara,” kata Kepala Desa Ngampungan Rohan, pada KabarJombang.com usai memantau lokasi wisata Pandansili, Selasa (2/2/2021).
Dikatakan Rohan, akibat hanyutnya dua jembatan sebagai akses masuk ke tempat wisata hanya menyisakan gapura depan wisata dan dari kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, jadi kondisi terkini hanya sisa gapura pintu masuk pandansili saja, dua jembatan sudah gak ada,” jelasnya.
Rohan menuturkan luapan sungai ini selain karena curah hujan tinggi juga mendapat air kiriman dari wilayah Wonosalam.
“Memang karena hujan yang sangat lebat ditambah kiriman dari Wonosalam yang mengakibatkan beberapa tempat di Kecamatan Bareng terkena dampak banjir,” tandasnya.
