JOMBANG, KabarJombang.com- Awal bulan April 2021, sebanyak13 lokasi di wilayah Kabupaten Jombang dilanda banjir luapan sungai setempat. Dengan tren ketinggian yang bervariasi antar lokasi.
“Untuk update banjir luapan hari Jumat, 2 April 2021, pukul 08.00 WIB, yang terdata di kami sementara ini ada 13 wilayah terjadi banjir dengan ketinggian yang bervariasi,” kata Koordinator Lapangan (Korlap) BPBD Jombang, Peppy, Jumat (2/4/2021).
Sebanyak 13 wilayah tersebut, di antaranya Dusun Tegalsari, Desa Wringinpitu, Kecamatan Mojowarno dengan ketinggian 20 hingga 40 centimeter. Kemudian untuk dusun yang tidak terjadi genangan yaitu Dusun Mojodadi, Desa Selorejo, Kecamatan Mojowarno. Dusun Rejosari, Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno. Dusun Mancilan, Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung. serta Dusun Pandean, Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung.
Sedangkan, untuk wilayah yang mulai berangsur surut yakni Dusun Karangkletak, Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno dengan ketinggian 5 hingga 10 centimeter. Dusun Kebondalem, Desa Kademangan, Kecamatam Mojoagung dengan ketinggian 40 hingga 60 sentimeter.
Dusun Betek Utara, Desa Betek, Kecamatan Mojoagung dengan ketinggian 20 hingga 30 sentimeter. Dan Dusun Pekunden, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung dengan ketinggian 10 hingga 60 sentimeter.
Sementara itu, untuk banjir yang mengalami tren ketinggian yang stabil hingga alami kenaikan. Di antaranya Dusun Kagulan, Desa Janti, Kecamatan Mojoagung dengan ketinggian 10 hingga 20 centimeter. Dusun Talunlor, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito dengan ketinggian air sekitar 60 hingga 100 sentimeter.
Dusun Grudo, Desa Madyopuro, Kecamatan Sumobito dengan ketinggian 50 hingga 80 sentimeter. Dan Dusun Ngrambe, Desa Kendalsari, Kecamatan Sumobito dengan ketinggian 40 hingga 50 sentimeter.