JOMBANG, KabarJombang.com – Soal PSID Jombang yang tak terdaftar dalam 55 tim yang dirilis PSSI Jawa Timur (Jatim), kelompok suporter Jombang Bersatu (Jomber) berencana menggelar aksi.
Hal tersebut disampaikan oleh Yopi Suhartono (41) selaku Koordinator Jomber (Jombang Bersatu) Korwil Jombang Kota. Ia mengatakan, kedepannya, Jomber akan berkumpul lebih dahulu.
“Apakah akan ada aksi kedepannya? Untuk rencana aksi masih dalam koordinasi antar suporter pecinta bola Jombang. Itu dilakukan agar dari Askab atau Pemkab turun tangan dalam memperbaiki PSID,” ucapnya pada wartawan, Kamis (11/8/2022).
Yopi melanjutkan, dari Jomber sendiri terdapat lima Korwil yang mengaku siap untuk berdiskusi dengan tujuan untuk menyelamatkan PSID Jombang. Pastinya dari Lima Korwil, ada tiga Korwil yang siap untuk menyuarakan aspirasinya.
“Secara pasti ada tiga korwil yang siap dari lima korwil. Namun semua masih dalam rencana. Korwil mana saja, masih belum bisa saya sebutkan,” katanya.
Sebenarnya, Yopi juga mengaku sangat kecewa karena Laskar Kebo Kicak tidak berpartisipasi dalam pagelaran Liga 3 Jatim mendatang.
“Sangat disayangkan tidak bisa tampil di Liga 3 Jatim. Soalnya ini kan muaranya kompetisi, jadi sangat sayang kalau PSID tidak ikut. Setiap akan kompetisi pasti terkendala dana,” ucapnya pada wartawan pada Selasa (9/8/2022).
Berkaca dari tahun lalu, PSID Jombang juga kritis dan harus mati-matian mencari dana untuk memenuhi kebutuhan tim dan para pemain.
“Untuk sekarang, supporter masih terus melakukan sesuatu. Kalau melihat tahun kemarin yah kita sampai turun ke jalan mencari dana dari warkop-warkop se Jombang. Dan juga mencari dana dari teman-teman suporter yang punya usaha itu,” ujarnya.