Askab PSSI Jombang Tak Serap Dana Hibah, Kompetisi Sepakbola Terancam

JOMBANG, KabarJombang.com – Dunia sepakbola di Kabupaten Jombang tengah kelimpungan mencari dana supaya managerial berjalan dengan baik, namun justru PSSI Jombang mengembalikan dana hibah sekitar Rp 200 juta dengan alasan pandemi covid-19.

Sumber internal kabarjombang.com yang enggan namanya disebutkan ini terang-terangan merasa kecewa kepada sikap PSSI Jombang yang tidak menyerap dana hibah padahal uang tersebut adalah hak masyarakat bola seperti PSID yang akan bertanding, kompetisi U 17, U 15 dan kompetisi lainnya.

“Dana Rp 200 juta untuk penyelenggaraan kompetisi bola di Kabupaten Jombang saja itu kurang tapi kok malah ini dikembalikan? Padahal masyarakat bola ini sangat butuh sekali dana tersebut,” tuturnya pada KabarJombang.com, Selasa (19/10/2021).

Pihaknya menuturkan dana hibah yang tersalur ke KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Kabupaten Jombang diperkirakan sekitar Rp 2,5 miliar yang dibagi ke beberapa cabang olahraga lainnya.

Sumber internal ini menyebut jika cabang olahraga lain dapat menyerap dana tersebut dan digunakan sebaik mungkin, justru berbanding terbalik dengan yang dilakukan PSSI Jombang yang menolak dana hibah tersebut.

“Akibatnya masyarakat bola ini kesusahan mencari dana. Saya prediksi cabor lain itu terserap, kanapa sepak bola ini tidak terserap? Jika alasannya pandemi covid-19 situasinya kini sudah melandai bahkan tanggal 3 November mendatang PSID akan bertanding,” jelasnya.

Dikonfirmasi terpisah, sekretaris PSSI Jombang, Suryo Praftomo mengatakan jika dana hibah tersebut tidak terserap, karena masih dalam kondisi pandemi covid-1. Sehingga kegiatan belum terlalu jelas bahkan waktu itu kompetisi belum diperbolehkan.

“Kita tidak menyerap semuanya sekitar Rp 200 juta sebab tahun 2021 kurang dua bulan saja namun untuk tahun 2022 mendatang akan kita serap. Saat ini pelaksaan kompetisi U 15 dan sebagainya ada yang menggunakan swadaya kemudian pembiayaan lainnya akan di support oleh pengurus organisasi,” tuturnya memungkasi.