JOMBANG, KabarJombang.com – Karena tidak memakai masker saat mengikuti aksi demo perangkat desa dan sekelompok buruh di depan Gedung DPRD Jombang, Kamis (1/10/2020). Seorang ditegur Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho.
Menurut AKBP Agung Setyo Nugroho, pria tersebut terlihat bergabung kedalam kelompok pendemo. Karena tak mematuhi protokol kesehatan, Kapolres akhirnya meneriaki pria tersebut dan memintanya segera memakai masker.
AKBP Agung Setyo menjelaskan, teguran ini merupakan salah satu upaya memutus rantai penyebaran covid-19. Dengan sikap tegas ini, dia berharap masyarakat akan jauh lebih tertib dan mematuhi anjuran pemerintah terkait 3M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mecuci Tangan).
“Saya tidak tahu apakah orang itu bagian dari pendemo atau tidak. Namun saya lihat bapak itu tidak memakai masker dan mau bergabung ke para pendemo. Sehingga saya panggil dan saya tegur ‘Bapak harus pakai masker untuk melindungi bapak sendiri dan orang lain’ lalu kami beri bapak itu masker,” ujar Kapolres.
Selain gencar melakukan sosialisasi dan kampanye 3M. Sebelumnya Polres Jombang pun telah melakukan beberapa kegiatan yang berkaitan dengan protokol kesehatan. Selain melaukan backup operasi yustisi, salah satunya juga membuka Pasar Tangguh Semeru di pasar Peterongan, beberapa waktu lalu.
Disitu, Polres Jombang juga membentuk sebuah komunitas penegak pasar dengan menunjuk seorang satgas. Tugas utamanya dibidang kesehatan, misalnya menegur masyarakat yang masuk pasar tanpa memakai masker.
“Kami melaksanakan sesuai perintah Kapolda. Kami buka Pasar Tangguh Semeru di Peterongan, saya undang Bupati juga waktu itu, bentuk komunitas penengak pasar, dibagian kesehatan, kami berikan rompi komunitas,” pungkasnya.