JOMBANG, KabarJombang.com – Angka kehamilan di Kabupaten Jombang pada tahun 2021 mencapai 20.020 orang, disusul dengan jumlah kasus stunting yang cukup tinggi mencapai 13,1 persen.
Bupati Jombang, Mundjidah Wahab mengatakan sebagai bentuk komitmen menanggulangi stunting tepat di hari jadi Pemerintah Kabupaten Jombang ke 111 dilakukan tingkeban massal diikuti di 21 Kecamatan di Kabupaten Jombang secara virtual dan serentak pada, Sabtu (23/10/2021).
“Anak yang sehat dimulai ketika ibu hamil, ketika mengandung perlu memperhatikan kesehatan anak di dalam kandungan. Serta diperlukan doa-doa agar yang didalam kandungan jadi anak yang sehat, anak yang cerdas, anak yang berakhlaqul karimah, anak yang taat pada orang tua dan agama,” ungkap Mundjidah.
Sebanyak 660 ibu hamil di Kabupaten Jombang dengan usia kandungan 7 bulan mengikuti prosesi tingkeban massal yang diharapkan Jombang menuju bebas stunting.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, Budi Nugroho mengatakan jumlah ibu hamil di tahun 2021 yang belum genap setahun inj sudah mencapai 20.020 orang.
“Yang diambil dalam prosesi tingkeban kali ini ibu hamil yang usia kehamilannya 7 bulan, ibu hamil di Kabupaten Jombang ini seperti Piramida, semakin keatas semakin sedikit persentasenya. Jadi yang banyak adalah ibu hamil muda,” ujarnya.
Disinggung terkait upaya menekan pertumbuhan angka kehamilan di Kabupaten Jombang, Budi Nugroho menjelaskan jika langkah tersebut merupakan wilayah kerja badan keluarga berencana meliputi pencegahan perkawinan dini dan faktor yang lain.