KABARJOMBANG.COM – Geram dengan banyaknya lubang di jalan yang melintasi desanya, warga Desa Plosokerep Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang memasang tangga bangunan pada jalan berlubang.
Pemandangan ini terlihat saat kita melintasi jalan raya Sumobito – Jombang. Selain tangga, warga juga menempelkan tulisan sindiran kepada DPR yang ada di Kabupaten Jombang.
Pada sebuah papan berukuran sedang dengan tulisan “DPR-ku Nangdi Iki Mosok Gak Ketok”, warga memasang tulisan tersebut pada lubang dengan diameter kedalaman mencapai 1,5 meter. Hal ini terpaksa dilakukan warga, sebab lubang tersebut sering mengakibatkan kecelakaan lau lintas.
“Kita sudah sering membantu orang kecelakaan akibat lubang ini. Sehari bisa tiga kali pengendara terjerembab di lubang tersebut,” terang Muji (60) salah satu warga di lokasi, Senin (16/1/2017).
Tak hanya itu, untuk menutup luang maut tersebut, warga menutup sementara dengan menggunakan tanah seadanya. Pasalnya, sudah 2 minggu lebih lubang menganga. Namun belum ada perbaikan oleh pemerintah.
“Ini sudah lama, namun belum diperbaiki. Sehingga warga sengaja memasang ini untuk menjadi perhatian pemerintah,” ujar salah satu warga lainnya.
Warga meminta agar Pemkab Jombang segera merespon lubang jalan yang menghubungkan Kecamatan Jombang, Peterongan dan juga Sumobito tersebut. “Kita berharap agar pemerintah segera memperbaikinya. Pasalnya, lubang yang cukup dalam akan dikawatirkan menambah korban kecelakaan lalu lintas lagi,” pungkas Muji. (aan)
