GUDO, KabarJombang.com – Untuk meningkatkan kapasitas anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Pengurus Anak Cabang (PAC) Abpednas (Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional) Gudo, Jombang, menggelar Musyawarah Kerja (Musker).
Selain Musker, acara yang berlangsung di Balai Desa Sukoiber, Kecamatan Gudo, Jombang Minggu (14/3/2021) itu, juga mengisi Sekretaris PAC Abpednas Gudo, yang kosong karena Sarwo Edi Sekretaris sebelumnya, mengundurkan diri sebagai BPD Wangkal Kepuh, Gudo.
Selanjutnya, sesuai dengan kesepakatan rapat, memilih Setyoko dari BPD Pesanggrahan, sebagai Sekretaris dan Sri Handayani dari BPD Kedungturi, sebagai Wakil Sekretaris PAC Abpednas Gudo.
Sementara itu, dalam Musker tersebut PAC Abpednas Gudo, mengagendakan terus menjalin komunikasi dengan kepala desa di Wilayah Kecamatan Gudo.
Disamping itu, juga merencanakan akan menggelar Bimtek (bimbingan tehnik) untuk semua anggota BPD di wilayah Kecamatan Gudo. “Bimtek untuk meningkatkan kapasitas dan kinerja BPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi), “ ujar Ketua PAC Abpednas Gudo, Nasrullah usai acara kepada KabarJombang.com.
Dalam Musker yang dihadiri seluruh jajaran Pengurus PAC Abpednas Gudo itu, juga dihadiri seluruh Ketua BPD wilayah Kecamatan Gudo.
Selain itu, hadir pula Wakil Ketua DPC Abpednas Kabupaten Jombang, Akhmad Zazuli yang juga Ketua BPD Godong, Kecamatan Gudo.
Kepada peserta Musker, Akhmad Zazuli menyampaikan BPD harus pintar menguasai regulasi tentang pemerintahan desa. Disamping itu, menurut Zazuli anggota BPD harus punya keberanian berpendapat dan menanyakan terkait penyelanggaraan pemerintahan desa.
Bahkan Zazuli menandaskan, BPD harus berani memperingatkan Pemdes (Pemrintah Desa) kalau dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan desa, tidak sesuai dengan regulasi yang ada.
“Untuk itu program kerja peningkatan kapasitas melalui Bimtek BPD harus segera dilaksanakan,”pungkas Akhmad Zazuli.