MOJOWARNO, KabarJombang. com – Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur temukan fragmen potongan badan arca Nandiswara saat meneruskan proses ekskavasi Situs Pandegong di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Jombang.
Potongan badan arca Nandiswara berbahan batu andesit semasa hindu tersebut ditemukan pada tahap 2 eskavasi hari ke 8, ketika menggali struktur bangunan di kedalaman 3 meter.
Dari hasil perkembangan terbaru, Albertus Agung Vidi Susanto selaku Arkeolog BPCB Jatim, berhasil membuka struktur yang sudah terbuka, dimana terdapat susunan batu bata sedalam 3 meter tempat potongan badan arca Nandiawara ditemukan.
“Kemarin kita temukan arca yang di indikasi berkaitan dengan arca yang kita temukan sebelumnya, yaitu arca Nandiswara. Kita temukan di kedalaman sekitar 3 meter di sisi timuran laut,” ujarnya, Rabu (23/2/2022).
Fragmen arca berbentuk setengah badan Nandiswara yang di duga potongan dari kepala Nandiswara yang di temukan sebelumnya, Vidi menyebut, bahwa arca itu adalah arca Nandiswara, salah satu tokoh penjaga pintu.
Dengan memiliki permukaan belakang arca yang kasar dan adanya relung pada sisi barat candi yang terlihat kosong.
“Letak arca nandiswara ini juga biasanya dipasang berpasangan dengan arca Mahakala, konsepnya biasanya di kanan kiri. Jadi sudah kita temukan lengkap, arca Nandiswara dan Mahakala,” paparnya.
Ismil Lutfi, Narasumber Tim Budaya BPCB Jatim juga mengatakan, karya arca Nandiswara yang telah di temukan, cendurung tampak terlihat gaya seni dari jawa tengah.
“Seni arca yang kami temukan ini terlihat bukan pada masa tumapel ataupun masa Majapahit, akan tetapi lebih menonjol pada gaya seni ala Jawa Tengahan,” pungkasnya.