JOMBANG, KabarJombang.com – Situs Pertirtaan Sumberbeji di Dusun Sumberbeji, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang ditetapkan sebagai cagar budaya peringkat provinsi.
Kabid Cagar Budaya dan Sejarah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Dwi Supranto menuturkan jika ditetapkannya situs pertirtaan Sumberbeji Jombang sebagai cagar budaya tingkat provinsi karena, mengandung nilai sejarah dan nilai yang penting.
“Situs ini (Sumberbeji) merupakan situs zaman Majapahit yang mana di Jawa Timur tidak banyak situs pertirtaan seperti ini. Sehingga kita mengangkat cagar budaya yang ada di Jombang ini menjadi peringkat provinsi,” tuturnya, Sabtu (28/8/2021).
Sebab nilai penting dan sejarah yang terkandung bukan hanya mencakup wilayah Kabupaten Jombang, peninggalan Majapahit mencakup luas pengaruhnya hingga ke provinsi.
“Jika kita menemukan bukti baru dan faktual baru yang memiliki sejarah tinggi, kami mengusulkan untuk ke peringkat Nasional,” tambahnya.
Ekskavasi Situs Sumberbeji, Temukan Sumber Mata Air
Sementara, Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur, Zakaria Kasimin menambah ekskavasi situs Sumberbeji tahap empat itu dilakukan selama sepuluh hari, menampakkan 90 persen wajah dari Situs Pertirtaan Sumberbeji, Jombang.
“Masih ada satu program ekskavasi lagi di bagian tertentu selanjutnya. BPCB Jatim selanjutnya fokus pada penanganan pemugaran obyek karena saat ini mencari bahan dengan kualitas yang bagus atau menyerupai bata ini agak sulit,” paparnya.
Situs Sumberbeji yang diperkirakan peninggalan masa Kadiri sampai Majapahit pasca ekskavasi ditemukan titik sumber mata air pada bagian barat dan saluran pembuangan pada bagian timur.
Selain itu pelebaran ekskavasi pada samping selatan dan utara situs dilakukan dan ditemukanlah Jaladwara baru dan penemuan-penemuan batu bata kuno dengan relief-relief tertentu.
Kedepannya potensi situs ini akan dikembangkan menjadi objek wisata yang dapat dimanfaatkan secara bersama-sama sekaligus serta dilestarikan dan dijaga sebaik mungkin.