JOMBANG, KabarJombang.com- Usai lebaran Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M. Siswa Sekolah Dasar dan SMP tingkat akhir di Kabupaten Jombang, kembali masuk.
“Iya, hari ini kembali dilakukan pembelajaran tatap muka tapi hanya kelas 6 saja. Untuk kelas 1 sampai kelas 5 masih daring. Soalnya kami harus membina anak-anak kelas 6 untuk persiapan besok Senin US,” kata Kepala SD Katolik Wijana, Aris Kristianto, Kamis (20/5/2021).
Untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Pihaknya menjaga agar para siswa dan guru yang ada di lingkungan sekolah tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan.
“Sehingga, kami juga berikan himbauan kepada para wali murid serta para guru agar jika ada siswa atau guru yang sakit untuk tidak masuk dulu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 3 Jombang, Sukristiono Siwi Subekti mengatakan, Kamis (20/5/2021) para siswa kembali masuk sekolah. Namun, hanya diberlakukan bagi siswa kelas IX. Sedangkan untuk kelas VII dan VIII daring.
“Hari ini tanggal 20 Mei sampai 28 Mei 2021 yang masuk hanya kelas IX saja. Karena mereka sedang ujian sekolah berbasis komputer (USBN). Untuk kelas VII dan VIII masih daring,” kata Sukristiono
Pembelajaran tatap muka untuk kelas VII dan VIII akan dimulai kembali nanti tanggal 31 Mei 2021 dengan sistem separuh dari jumlah total siswa yang ada di kelas tersebut.
“Untuk menjaga agar prokes dijalankan di lingkungan sekolah. Kami sudah siapkan dan sediakan kebutuhan seperti cuci tangan, thermogun, masker dan lain sebagainya itu,” pungkasnya.
Untuk mengantisipasi adanya lonjakan usai Lebaran Idul Fitri di lingkungan sekolah. Pihaknya mengaku prokes akan tetap dijaga. Sukristiono meyakini jika ASN tidak ada yang mudik sesuai dengan aturan pemerintah.
