JOMBANG, KabarJombang.com- Terkait program Kemendikbud pemberian kuota internet bagi peserta didik. Beberapa sekolah jenjang SMA dan SD di Kabupaten Jombang sudah setor pendataan nomor handpone siswa ke pusat.
Kepala Sekolah SMAN 1 Jombang, Zainal Fatoni, untuk program pemberian kuota internet siswa sudah diselesaikan. Bahkan data setiap siswa SMAN 1 Jombang dengan total 921 siswa.sudah disetorkan ke pusat.
“Alhamdulillah sudah selesai setor dan untuk kelanjutannya pihak sekolah masih menunggu. Dalam rangka menunggu ya kami berdoa saja semoga dapat,” ujar Fatoni kepada KabarJombang.com di kantornya, Selasa (1/9/2020).
Kendati demikian, menurut Fatoni sebelum adanya SE (Surat Edaran) Mendikbud bantuan terkait tersebut, pengalokasian dana BOS juga sudah dianggarkan untuk bantuan paket kuota ke siswa dan guru sebesar Rp 50 ribu per bulan.
Dana ini digunakan membeli sarana prasarana protokol kesehatan Covid-19. Diantaranya tempat cuci tangan, thermogun, dan semacamnya.
“Anggaran tersebut disesuaikan dengan kemampuan sekolah seberapa besar bantuan yang bisa diberikan,” ungkapnya
Fatoni adanya SE Mendikbud ini, agar semua siswa dan guru bisa mendapatkan bantuan paket internet.
Senada dikatakan Kepala SDN 1 Sengon, Jombang, Yuli. Dalam pelaksanaan program pemberian paket internet ke siswa. Pihaknya sudah melaksanakan dan menyetorkan semua data dan nomor handphone siswa ke pusat melalui aplikasi dapodik.
“Untuk kriteria siswa yang mendapat paket internet kami belum tau, karena kami sekedar memasukkan nomor handphone saja,” kata Yuli di kantornya.
“Sementara ini kami tidak menganggarkan lewat dana BOS, karena sudah ada pos-pos lain yang sudah dianggarkan,”tandasnya.
Yuli berharap agar program pemberian kuota tersebut benar-benar terealisasi. Karen jika terealisasi akan sangat membantu bagi para peserta didik.
