JOMBANG, KabarJombang.com – Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Jombang telah diberangkatkan pada hari ini, Senin (27/5/2024) di Pendopo Kabupaten. Lambaian tangan keluarga pun, mengiringi keberangkatan para Calon Jamaah Haji.
Sejak pagi, sanak saudara dan keluarga para jamaah sudah memadati area Pendopo Kabupaten Jombang. Raut wajah bahagia keluarga dan para jamaah tergambar saat seremonial pelepasan berlangsung.
Sebanyak 1.174 CJH dilepas ke tanah suci dan terbagi menjadi empat kelompok terbang (kloter) yakni 61, 62, 63 dan 64. Para jamaah haji ini dilepas menuju tanah suci oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Agus Purnomo.
Agus berpesan kepada para jamaah agar menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah 40 hari di Mekkah maupun Madinah.
“Sudah saya imbau agar jaga kesehatan di sana, karena dari cuaca disana memang sangat panas, hindari kegiatan-kegiatan terutama yang di luar ruangan sehingga ketika melaksanakan ibadah haji, bisa terlaksana dengan baik. Butuh kedisiplinan dari CJH,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang, Muhajir mengatakan jumlah jamaah yang berangkat sebanyak 1.174 orang.
Sebanyak 1.174 CJH yang berangkat itu terdiri dari 1.168 orang CJH reguler, lima orang Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD), dan satu orang Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU).
“Dari 1.174 CJH ada 526 orang CJH laki-laki dan dan 648 orang CJH perempuan,” kata Muhajir.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dari empat kloter yang diberangkatkan, kloter 61 dengan 366 CJH diberangkatkan pada pukul 06.00 WIB menggunakan sembilan bus. Kloter 62 dengan 366 CJH diberangkatkan pada pukul 08.50 WIB menggunakan sembilan bus.
Sementara kloter 63 dengan 366 CJH diberangkatkan pada pukul 12.05 WIB menggunakan sembilan bus. Terakhir ada kloter 64 dengan 76 CJH diberangkatkan pada pukul 16.30 WIB menggunakan dua bus.
“Kloter 61, 62, dan 63 diisi penuh oleh CJH dari Kabupaten Jombang. Sementara kloter 64 adalah CJH gabungan yang berasal dari Mojokerto dan Surabaya,” ungkapnya.
Dari pantauan di lokasi, usai menjalani rangkaian seremonial pelepasan. Para jamaah kemudian naik ke bus yang sudah terparkir rapi di halaman Pendopo. Setelah semua jamaah masuk dan duduk di kursi busnya masing-masing, bus pun diberangkatkan.
Di luar Pendopo Kabupaten, keluarga dari para jamaah sudah bersiap menyambut kepergian keluarganya menjalankan ibadah rukun Islam ke-5 tersebut dengan lambaian tangan dan Isak tangis.
