MOJOAGUNG, (kabarjombang.com) – Kecelakaan melibatkan kendaraan Isuzu Elf bernopol AD 1543 AR dengan kendaraan truk gandeng yang tidak diketahui nopolnya, terjadi di jalan raya Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Akibat peristiwa tersebut, sejumlah penumpang mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, Jum’at (26/2/2016) sekitar jam 02.15 WIB.
Peristiwa ini bermula, sopir Elf yang melaju dari arah timur yang membawa sejumlah penumpang tersebut kehilangan kendali dan menabrak bagian belakang bodi kendaraan truk gandeng. Karena kerasnya benturan tersebut, membuat bagian depan kendaraan Elf mengalami ringsek parah. Selain itu, sopir Elf berikut sejumlah penumpang mengalami luka cukup serius dan langsung dilarikan ke RSUD Jombang.
Kepala Unit Laka Satlantas Polres Jombang, Ipda Trisula saat dikonfirmasi mengatakan, kejadian itu bermula sekitar jam 02.15 WIB. Saat itu kendaraan Elf yang dikemudikan Eka Ari Hidayat, warga Flores Gang Kelip No 13 RT 14 RW 10 Kecamatan Mintaregen, Kota Tegal, tengah membawa penumpang dari arah Jombang hendak menuju Surabaya. Saat melewati jalan raya Gambiran, bersamaan melaju kendaraan truk gandeng yang tidak diketahui nopolnya di depan. Benturan pun tak dapat dihindarkan.
Tak lama, sejumlah petugas Satlantas Polres Jombang tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan evakuasi korban. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. “Hanya beberapa penumpang kendaraan Elf mengalami luka serius dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Dugaan sementara, sopir Elf mengantuk saat mengemudikan kendaraannya,” katanya
Sementara korban luka dalam peristiwa ini, diantaranya Slamet Widodo (40) warga Dusun Pirakan, Desa Sendangmulyo, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman. Sahrani (53) warga jalan Mekar No 19 A Kota Kendari,. Nurita (20) warga Nusa Tenggara Timur.
“Semua korban luka sudah menjalani perawatan di RSUD Jombang,” imbuhnya.
Selain menimbulkan korban luka, kerugian materi dari kecelakaan tersebut diperkirakan mencapai Rp 20 juta. “Hingga saat ini polisi masih melakukan upaya pengejaran terhadap kendaraan truk gandeng yang melarikan diri,” tegasnya. (ari)