JOMBANG, KabarJombang.com – Tak ingin melewatkan momen bersejarah final badminton ganda putri Olimpiade Tokyo, para pekerja di Jombang rela menyempatkan waktu untuk menontonnya.
Kisah itu bermula dari sekelompok pekerja yang tengah jam istirahat bekerja, rela mencari warung yang memiliki televisi (TV) di tengah kota Jombang untuk digunakan menyaksikan final badminton ganda putri Indonesia di ajang Olimpiade Tokyo.
“Memang kita sengaja hari ini untuk mencari warung yang ada TV nya, kita sudah muter-muter ke beberapa warung tapi nihil banyak yang tidak ada, ada yang terkendala tidak ada antena dan lain sebaginya,” tutur Amin Wahyudi kepada kabarjombang.com, Senin (2/8/2021).
Tak pantang menyerah Amin dan rekan-rekannya terus mencari warung yang ada TV nya di tengah kota. Kemudian jerih payah itu membuahkan hasil dengan tak sengaja melihat warung bakso dan peracangan di pinggir jalan yang terdapat TV
“Kemudian kita tanya tadi tadi ke warung, apakah TV nya bisa menyala. Kok Alhamdulillah bisa nyala, akhirnya kita bisa nonton bersama-sama di warung bakso di Jalan IR. H Juanda,” paparnya.
Ditengah istirahat bekerja, sembari menonton tayangan pertandingan pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriani Rahayu melawan pasangan ganda putri China Chen Qingchen dan Jia Yifan juga sambil menikmati bakso diwarung tersebut.
“Set pertama begitu tegang karena poinya yang didapat mepet dan saling mengejar poin. Set kedua sedikit tegang tapi dalam hati yakin lolos, dan Alhamdulillah menang,” tambahnya.
Tak sia-sia jerih payahnya untuk mencari warung, akhirnya ditutup dengan kemenangan pasangan ganda putri Indonesia yang berhasil menumbangkan pasangan China.
“Tidak sia-sia nonton, dan akhrinya perjuangan atlet Badminton kita berhasil sumbangkan Emas bagi Indonesia. Perjuangan yang luar bisa, ditengah bulan Kemerdekaan di Indonesia atlet kita berhasil bawa kemenangan dan ini sungguh luar biasa,” kata Amin Wahyudi yang bekerja sebagai Abdi Negara ini memungkasi.