Bekali Skill Pengelolaan Informasi, KIM Kwaron Diwek Gelar Pelatihan Jurnalistik

  • Whatsapp

DIWEK, KabarJombang.com – Untuk meningkatkan skill dan pengetahuan anggota terkait pengelolaan informasi, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kampoeng Kwaron, Kecamatan Diwek Jombang gelar latihan jurnalistik dan pengelolaan website.

Kegiatan yang digelar di Balai Desa Kwaron tersebut, juga diikuti oleh anggota karang taruna Kecamatan Diwek.

Baca Juga

Dua jurnalis pun didatangkan dalam pelatihan tersebut, yakni Yusuf Wibisono, redaktur beritajatim.com dan Muhammad Mufid, redaktur KabarJombang.com.

Dalam materinya, Pemateri dari KabarJombang mengatakan bahwa salah satu untuk meningkatkan performa website adalah konten. Menurutnya, konten yang banyak, akan mendatangkan trafik yang bagus.

“Selain itu, keunikan juga akan membuat kita mendapatkan pembaca fanatik. Karena keunikan juga disukai oleh Google,” ungkapnya.

Ia juga menekankan, salah satu yang wajib dilakukan oleh pengelola website adalah keberlanjutan.

“Jadi istiqomah adalah kunci utama. Jangan sampai dalam mengelola website kadang mengisi, kadang tidak sama sekali. Ini tidak akan pernah meningkatkan performa website kita. Apalagi kita beli hosting dan server yang murah, maka istiqomah menjadi hal terpenting,” tandasnya.

Sementara itu, pemateri yang lain, Yusuf Wibisono menjelaskan tentang teknik reportase dan anatomi berita.

“Pada intinya, reportase itu bagaimana seorang jurnalis mengumpulkan data yang nantinya akan dijadikan berita. Bisa pakai teknik wawancara, pengamatan hingga studi pustaka,” terang Yusuf kepada peserta pelatihan.

Ia juga menerangkan struktur atau anatomi dalam suatu berita. “Pada umumnya ya berita itu memenuhi unsur 5W 1H. Tapi klau bahasa, itu tergantung pengalaman dan apa yang kita baca,” jelasnya.

Di sisi lain, ketua KIM Kampoeng Kwaron, Kecamatan Diwek, Saiful Mualimin mengatakan, bahwa pelatihan ini dibuat untuk membekali anggota KIM Kwaron terkait ilmu jurnalistik.

“Jadi KIM ini nanti yang mengelola informasi desa, sehingga skill jurnalistik ini dianggap perlu sebagai bekal dasar mengelola informasi desa,” terangnya.

Sebelum pelatihan dimulai, acara didahului dengan santunan puluhan anak yatim dan juga launching kaleng untuk anak yatim.

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait