DIWEK, KabarJombang.com – Pengemudi mobil Grand Livina yang ugal-ugalan hingga menabrak sejumlah pengendara sepeda motor, jadi bulan-bulanan warga di Pasar Cukir, Desa Diwek, Kabupaten Jombang, Sabtu (9/1/2021) siang.
Pengemudi diketahui bernama Fery Handoko (42) warga asal Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Jombang itu diduga mabuk saat mengemudi mobilnya. Selain membuat seorang pengendara sepeda motor terluka parah, mobil Grand Livina nopol S-1803-WL yang dikemudikan Fery juga hancur akibat menjadi sasaran amuk warga.
Informasi yang dihimpun, Ferry mengemudikan mobilnya itu dari arah Jombang Kota. Saat itu, dia menyetir ugal-ugalan dan berjalan zig-zag melalui rute Desa Pandanwangi ke selatan. Di lokasi itu, dia menabrak pengedara sepeda motor Honda Scoopy S-4425-OAA bernama Agus Setyono (40) asal Kelurahan Kepanjen.
Namun, Fery malah tancap gas dan kabur ke arah selatan hingga membuat warga emosi lalu mengejarnya.
“Saya ikut kejar dari Ceweng, saya ikuti masuk gang sampai Desa Nglaban, di sana mutar-mutar, saya berhenti nggak tahu lagi, kok tiba-tiba sampai Pasar Cukir pelaku sudah dimassa. Tapi di depan Ponpes Tebuireng dia juga nyaris menambrak dua santriwati. Untung saja, bisa menghindar ujar Yani (42) salah satu saksi asal Mojowarno.
Menurut informasi, korban dari ulah ugal-ugalan pelaku tidak hanya satu orang, melainkan ada beberapa. Hanya saja, sejauh ini, polisi baru menerima satu laporan dengan korban Agus Setiyono yang mengalami luka parah dan dirawat di RSUD Jombang.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (olah TKP) yang disebut ada beberapa lokasi. Sejumlah saksi juga dimintai keterangan.
Kepala Unit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman membenarkan ada seorang korban yang terluka. Mobil pelaku juga sempat menjadi sasaran amuk massa hingga rusak parah.
“Pelaku tak sampai dimassa, tapi kendaraanya yang rusak parah. Barang bukti kita bawa ke kantor Stalantas dan pelaku masih kami periksa,” pungkansya.
