KABARJOMBANG.COM – Adanya pengisian kekosongan perangkat desa yang digelar serentak di Kabupaten Jombang, menarik 3.000 warga untuk mengisi 600 jabatan perangkat yang lowong di masing-masing desa pada tahun 2017. Angka ini diketahui, setelah penutupan pendaftaran Calon Perangkat Desa (CPD), pada pukul 15.00 WIB, Selasa (11/4/2017).
Data tersebut, diketahui dari proses pengurusan administrasi yang dilakukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Jombang. Dari data tersebut, ada ribuan warga yang melakukan proses administrasi untuk keperluan pendaftaran perangkat desa tahun 2017,
“Memang, pendaftaran calon perangkat desa sudah ditutup hari ini. Dari data yang ada di Dispendukcapil dalam proses pengurusan untuk CPD, ada sekitar 3 ribu orang,” kata Darmaji, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Jombang, kepada KabarJombang.com.
Namun, untuk angka pastinya, pihaknya belum mendapatkan laporan pasti dari masing-masing desa yang dikoordinir oleh kecamatan. Sebab, hingga saat ini panitia seleksi di tingkat desa masih melakukan pemeriksaan persyaratan calon perangkat desa hingga tanggal 17/4/2017.
Tetapi, lanjut Darmaji, kepastikan angka tersebut tidak akan berbeda jauh dari laporan pasti pendaftar calon perangkat desa. Sebab, angka tersebut bisa dilihat dari daftar kekosongan perangkat yang ada di Kota Santri.
“Kekosonganya mencapai 600 jabatan, jika satu jabatan diminati 2 calon pendaftar, maka diperkirakan kurang lebih jumlahnya 1.500 pendaftar. Apalagi, dari data yang kita kantongi, masing-masing desa kekosongannya bisa mencapai 4 jabatan. Tetapi untuk pastinya, nanti malam sudah bisa dilihat secara pasti melalui laporan cepat,” pungkasnya. (aan/kj)