PERAK, KabarJombang.com – Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Raya Desa Sembung, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, tepatnya depan Bulog pada Rabu (2/4/2025) sekitar pukul 01.30 WIB. Kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor Yamaha N-max dengan nomor polisi AE-6658-JBE yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Menurut informasi yang dihimpun, sepeda motor tersebut dikendarai oleh ABP seorang pria berusia 20 tahun yang merupakan warga Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi. Ia mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RSUD Jombang.
Selain itu, penumpang sepeda motor berinisal DOB, seorang perempuan berusia 19 tahun yang juga berasal dari Ngawi, mengalami luka berat pada bagian tangan dan kepala. Ia juga meninggal dunia di rumah sakit yang sama.
Vian, salah seorang saksi mata di lokasi kejadian menjelaskan bahwa kejadian ini merupakan kecelakaan tunggal yang diduga disebabkan oleh faktor kelelahan pengendara. “Sementara ini, dugaan awal adalah pengendara mengantuk dan menabrak pohon dengan kecepatan tinggi,” jelasnya.
Menurutnya, kedua korban terlihat terjatuh setelah sepeda motor menabrak pohon yang ada di depan Bulog Sembung. “Yang pria mengalami patah tulang pada bagian kaki, sementara yang perempuan mengalami patah tangan dan pendarahan hebat di bagian kepala,” ujar Vian.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto mengatakan, pihak keluarga korban telah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas dan menyampaikan terima kasih kepada petugas yang telah memberikan pertolongan pertama serta proses evakuasi yang dilakukan dengan cepat.
Pihaknya telah mengembalikan barang bukti kepada keluarga korban, dan mereka tidak menuntut hal lain. Menurut Siswanto kedua korban diduga teman berangkat kerja di Surabaya.
“Meskipun tidak ada pihak lain yang dirugikan dalam peristiwa ini, kecelakaan tunggal ini menambah catatan kecelakaan di wilayah Jombang dengan total kerugian material diperkirakan mencapai Rp 5.000.000,” ungkapya.
Ia mengatakan, atas terjadinya peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pengendara untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat berkendara, terutama di malam hari ketika kelelahan dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
