DIWEK, KabarJombang.com – Puluhan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di kampus Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy), Jombang. Menyusul dugaan adanya kecurangan dalam Pemilihan Umum Raya Organisasi (Permira) di kampus tersebut.
Dayu Afwa Maulana (23) koordinator aksi mengatakan bahwa, aksi ini dilatarbelakangi adanya dugaan oknum birokrasi dan petinggi kampus yang bermain kotor dalam Pemira Unhasy tahun 2021 ini. Ia mendesak agar oknum-oknum tersebut tidak turut campur dalam pesta demokrasi mahasiswa ini.
“Mendukung kecurangan Permira itu kan sudah salah, kenapa kok tetap didukung. Maka dari itu agar kampus ini tetap terkenal hebat dan sehat, hal yang seperti ini kami tidak ingin terulang kembali,” ujarnya kepada awak media.
Selain itu, ia juga menuntut agar Permira yang sempat diselenggarakan secara online itu, agar dilakukan pemilihan kembali. Karena menurutnya, dengan membawa sejumlah data itu, perhitungan hasil pemilihan tampak terjadi kesalahan.
“Yang kami pikir kalau hal seperti ini saja sudah disuport, bagaimana kesejahteraan kampus selanjutnya. Maka itu kami menuntut rektorat untuk bisa memperbaiki permasalahan ini, begitu juga kami berupaya pemilihan dilakukan ulang,” terangnya saat ditemui.
Dengan membawa sejumlah poster yang bertuliskan, sekitar kurang lebih 50 mahasiswa Unhasy setempat berjalan dari kawasan museum Unhasy menuju di halaman kantor Rektorat kampus Unhasy.
Sesampai di lokasi tersebut, tampak sejumlah mahasiswa tersebut melakukan orasi, membaca doa, hingga tabur bunga bersama. Sejumlah mahasiswa kecewa, karena aksi yang mereka gelar tidak mendapatkan respon dari petinggi kampus.
“Karena tidak ada yang menemui, setelah aksi ini kami perwakilan nanti akan menemui langsung. Semoga kedepannya tidak terulang kembali saja,” pungkasnya.
Sejumlah mahasiswa Unhasy Jombang saat gelar aksi di halaman kampus, Rabu (22/9/2021).KabarJombang.com/Fa’iz/