PETERONGAN, KabarJombang.com – Kuliner memang tidak ada habisnya, selalu saja ada yang baru. Salah satunya Hotang Mozarella yang kini lagi hits dan diburu kaum milenial di Jombang.
Jajanan ini memang sudah dijual Jombang, namun berbeda dengan Hotang Mozarella yang ada di bawah flyover Peterongan Jombang ini. Jika biasanya Hotang Mozarella tanpa varian rasa, di sini Hotang Mozarella tersedia dengan beragam rasa serta topping-nya.
Selain itu juga terdapat beberapa olahan bahan didalam tepung tersebut agar rasanya terasa lebih mantap dan gurih. Pasti penasaran kan seperti apa ?, Khuliyatun Nafisah pemilik usaha tersebut mengatakan bahwa, usahanya itu berawal dari hobinya yang suka masak dan kuliner.
“Dari sejak SMA dulu saya memang suka kuliner dan mencoba masak-masak gitu. Nah waktu kuliah di Jombang ini memang makanan favorit saya Hotang ini, jadi karena sudah tahu resep pembuatan hingga mencoba berbeda dengan yang lain itu sudah terasa mudah. Sehingga ya dari bulan kemarin langsung mencoba membuka usaha sendiri,” ujarnya kepada KabarJombang.com, Minggu (12/9/2021).
Dari sejumlah bahan dasar tepung terigu dan beberapa bahan lain yang dirahasiakan, dirinya mampu membuat banyak pelanggannya menetap. Sehingga dari setiap harinya berjualan, dirinya mengaku bahwa seringkali kehabisan sebelum waktunya lapak tutup.
“Alhamdulillah meskipun masih baru 1 bulan lebih usaha ini dibuka, susah banyak pelanggannya yang sering membeli di sini. Karena memang hot dog Mozarella ini berbeda dengan yang lain, sehingga saya bersyukur dapat respon dan pesan yang buat hati senang dari sebagian pembeli yang sudah kami anggap langganan,” tuturnya saat ditemui.
Dari 9 jenis varian Hotang Mozarella yang tersedia, harga yang dibandrol tiap makanan itu cukup dikenal murah. Mulain dari harga yang paling murah Rp 8 ribu hingga Rp 11 ribu. Tak hanya bisa dipesan dengan dibungkus, melainkan ditempat itu sudah tersedia tikar yang dibuat bagi pembeli yang sukan makan di tempat dengan mencicipi kuliner lainnya.
“Disediakan tikar ini memang kalau hari Sabtu dan Minggu itu kebanyakan pembeli nanya ada tikar untuk makan di tempat gitu. Jadi selain itu juga mereka bisa menikmati dan mencicipi kuliner lainnya di sini. Yang saya harap hanya bisa tetap berusaha sendiri dan mandiri begitu saja,” tukasnya.
Di tempat yang sama, Siti Fatimatus Zahro (21) salah satu pelanggan Hotang Mozarella ini menyampaikan bahwa, masakan makanan yang dijual di tempat itu memang berbeda. Apalagi menurutnya Hotang Mozarella yang disediakan dengan varian beberapa rasa.
“Sehingga kalau menurut saya yang biasanya hotang itu rasanya hanya gurih dan biasa, kalau ini mantab deh ada rasa manis dan asinnya. Saya biasanya kalau setiap Sabtu itu ke sini sambil gowes terkadang juga joging. Kalau pesan biasanya sambil makan di sini dan ada yang dibungkus buat di rumah,” katanya.
Sementara untuk operasional buka dan tutupnya lapak jualan Hotang Mozarella tersebut, dibuka mulai sejak pukul 09.30 WIB hingga 16.30 WIB atau menjelang malam.
