JOMBANG, (kabarjombang.com) – Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Mojoagung, tepatnya di Desa Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Senin (20/6/2016) malam. Beruntung, tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Kecelakaan yang melibatkan Bus Sugeng Rahayu (SR) dengan truck tangki ini sempat menyebabkan arus lalu lintas Jombang – Surabaya macet total.
Fajar (50) salah satu saksi di lokasi kejadian mengatakan, sekitar pukul 20.30 WIB, bus SR melaju dari arah barat dengan kecepatan tinggi. Namun saat di lokasi kejadian, bus mencium pantat truk tangki bermuatan tetes yang ada di depannya. “Saat itu bus melaju sangat kencang. Mungkin karena kecepatan tinggi itulah, sehingga bus menabrak belakang truk,” ujarnya di lokasi kejadian.
Kanit Laka Lantas Polres Jombang Ipda Trisula saat dikonfirmasi di lokasi kejadian, membenarkan peristiwa nahas tersebut. Menurutnya, saat itu Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7724 UY yang dikemudikan Muanas (37) warga Dusun Manggarejo, Desa Mrican Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk itu melaju dari arah barat menuju ke timur.
Diduga dengan kecepatan tinggi, bus ingin mendahului truk tangki bernopol L 8335 WC yang dikemudikan Sukarno (35) warga Kecamatan Kedapok, Kabupaten Probolingggo. Nah, saat itulah diduga kendaraan bus kurang menjaga jarak sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya. Akibatnya, kecelakaan tak bisa dihindarkan.
“Diduga saat itu kendaraan tidak bisa menjaga jarak dan langsung menghantam kendaraan truk bermuatan tetes tebu yang ada di depannya. Akibatnya bus terguling ke arah kiri jalan,” terang Trisula di lokasi kejadian.
Dalam kejadian tersebut, lanjut Trisula tidak ada korban meninggal dunia. Hanya saja ada beberapa penumpang Bus yang mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke tempat perawatan medis di dekat lokasi kejadian. Sementara hanya kondektur bus yang mengalu luka cukup serius.
“Guna penyidikan lebih lanjut, kedua kendaraan yang terlibat kita amankan di kantor Satlantas Polres Jombang,” terangnya. (ari)
