MOJOAGUNG, KabarJombang.com- Hari pertama larangan mudik, Kamis (6/5/2021). Sebanyak 29 pengendara putar balik di lokasi penyekatan Mojoagung, Jombang.
“Tadi ada sebanyak 29 pengendara yang sudah kami putar balikkan. Ya nanti lihat perkembangan, kalau semakin banyak, ya semakin banyak juga yang kami putar balikkan,” kata Kapolsek Mojoagung, Kompol Purwo Admojo Rumantyo, Kamis (6/5/2021).
Penyekatan ini sebagai tindak lanjut dari Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 13 Tahun 2021 tentang pengendalian transportasi selama masa Idul Fitri 1442 H/Tahun 2021 dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.
“Karena ini hari pertama mungkin masih belum dianggap ketat. Padahal hari pertama ini langsung kami ketati. Dan pengendara secara tegas kami putar balikkan,” ungkapnya.
Kompol Purwo juga mengatakan, pengetatan ini dilakukan bersama-sama baik dengan Dishub Jombang, TNI, perwakilan ASN dari Provinsi untuk memeriksa dan memutar balikkan pengendara khususnya ASN yang nekad mudik.
Untuk masyarakat yang diperbolehkan mudik hanya khusus bagi mereka yang memuat angkutan sembako, bahan bakar minyak (BBM). Dan bagi ASN harus bisa menunjukkan serta melengkapi surat jalannya, begitu juga orang sakit dalam kondisi darurat dan mendesak.
Berdasarkan pantauan di lokasi, nampak beberapa kendaraan roda empat diminta putar balik oleh aparat kepolisian setempat. Rata-rata kendaraan yang diputar balikkan tersebut berasal dari daerah Mojokerto dan Sidoarjo.
