JOMBANG, (kabarjombang.com) – Herman (35) warga Desa Jengkala, Kecamatan Surakarta, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, ditemukan terbujur tak bernyawa di Mess SPBU tempatnya bekerja sehari-hari, Selasa (31/5/2016) pagi.
Menurut Agus Jatmiko (40) saksi di lokasi yang juga pengawas kerja korban mengatakan, sekitar pukul 06.00 WIB, korban mengaku pusing di kepalanya, sehingga korban minum obat sakit kepala. Namun selang satu jam setelah meminum obat, korban mengalami kejang-kejang di dalam kamar mess berukuran sekitar 3 kali 4 meter tersebut.
Melihat hal tersebut, beberapa teman korban yang berada di lokasi panik tak karuan, sebab melihat tubuh korban yang lemas dan bercucuran keringat. “Kita sempat panik saat korban kejang-kejang,” ujarnya.
Namun nasib berkata lain, pria yang berprofesi sebagai penjaga toilet ini nyawanya tak tertolong. Melihat temanya sudah tak bernafas, beberapa saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Jombang Kota.
Petugas yang mendapatkan laporan tersebut medatangi ke lokasi. “Setelah kita terima laporan tersebut, kita langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Diduga korban memiliki riwayat penyakit jantung,” ujar Kapolsek Jombang, AKP Yudiono.
Yudiono menjelaskan, korban diduga meminum obat dalam keadaan perut kosong. Selain mempunyai riwayat sakit jantung, korban juga kerapkali mengalami sesak nafas.
“Menurut pengakuan beberapa saksi, korban belum sempat makan saat minum obat, kemungkinan itu menjadi penyebabnya. Untuk penyidikan lebih lanjut, jenazah korban kita otopsi di RSUD Jombang,” tandas Yudiono.
Selian itu, di lokasi kejadian petugas juga mengamankan tas yang berisi uang sekitar Rp 2 juta dan obat-obat yang diduga dikonsumsi korban sebelum meninggal dunia. “Beberapa barang tersebut, sementara kita amankan di Mapolsek guna penyidikan lebih lanjut,” lanjutnya. (ari)
